.jpg)
 |
| Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan NTB, H Yusron Hadi bersama Ketum Forikan NTB, HJ Niken Saptarini Zulkieflimansyah dalam peringatan Hari Ikan Nasional, Kamis (26/11) di Mataram. |
MATARAM - Pemerintah Provinsi NTB terus berupaya membangun industrialisasi di sektor Kelautan dan Perikanan. Hal ini dilakuan agar nilai tambah secara ekonomis dapat dinikmati masyarakat terutama nelayan dan masyarakat pesisir di Provinsi ini.
Hal terebut disampaikan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB H. Yusron Hadi dalam sambutannya pada acara peringatan Hari Ikan Nasional yang ke-7, Kamis (26/11) di Mataram.
"Hari Ikan Nasional ini merupakan upaya untuk meningkatkan angka konsumsi ikan masyarakat serta mengembangkan potensi sumber daya ikan kita dengan mengarahkannya menuju industrialisasi," kata Yusron.
Upaya menuju industrialisasi itu antara lain diwujudkan dalam bentuk bantuan stimulus berupa sarana pengolahan ikan seperti mesin pengolah abon ikan, freezer, cool box, dan lain sebagainya kepada kelompok nelayan dan pembudidaya ikan.
"Selain itu, peningkatan kapasitas juga terus dilakukan. Dan kita di NTB juga terus mendorong regulasi-regulasi yang mendukung pengelolaan perikanan berkelanjutan, seperti untuk komoditas Kerapu, Hiu dan Pari," katanya.
Hari Ikan Nasional (Harkannas) yang diperingati setiap tanggal 21 November merupakan perayaan yang dibuat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia terhadap pentingnya ikan sebagai bahan pangan yang mengandung protein berkualitas tinggi.
Di tahun 2020 ini perayaannya sedikit berbeda karena ditengah situasi pandemi Covid-19. Sehingga perayaannya dilakukan secara daring melalui streaming via zoom meeting bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam hal ini Direktorat Jendral Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (Ditjen PDSPKP) serta bersama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan di 34 Provinsi se-Indonesia.
Dalam acara tersebut dirangkaikan dengan pameran dan presentasi produk olahan ikan hasil dari UMKM binaan masing-masing Provinsi melalui zoom meeting.
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB juga turut berpartisipasi untuk memeriahkan puncak perayaan Harkannas ke-7 ini dengan menyediakan stand-stand untuk pameran produk UMKM binaan di halaman kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB.
Kegiatan juga dihadiri Ketua Umum Forikan Provinsi NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati bersama dengan beberapa Kepala OPD lingkup Provinsi NTB, dan HNSI Wilayah NTB, dan mitra Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB.
Dalam sambutannya Ketua Umum Forikan Provinsi NTB menyampaikan bahwa di tengah pandemi Covid-19 ini, mengkonsumsi ikan terbukti dapat meningkatakan imunitas tubuh. Selain itu kandungan protein dan gizi yang terkandung di dalam ikan juga dapat mencegah terjadinya stunting dan gizi buruk pada usia pertumbuhan.
"Selain kandungan gizinya yang sangat besar, potensi ekonominya pun sangat besar terlebih lagi apabila anak-anak muda bisa berinovasi dan mengaitkannya dengan industrialisasi sehingga menciptakan olahan-olahan dari ikan yang disukai oleh banyak orang," kata Bunda Niken.
Niken menyampaikan bahwa mengkonsumsi ikan sejak dini dapat menciptakan generasi masa depan yang sehat dan cerdas sehingga momentum Hari Ikan Nasional ini dapat dijadikan peringatan dan dimaknai untuk meningkatkan konsumsi ikan masyarakat kita serta memaksimalkan potensi sumberdaya kelautan dan perikanan di NTB.
.jpg)
