Tetap Buka Saat Libur Nataru, Kebun Binatang Surabaya Batasi Kuota Pengunjung

 

Wisatawan domestik melihat Gajah di Kebun Binatang Surabaya.

SURABAYA - Beberapa tempat wisata pilih tutup saat libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 lantaran pandemi virus Corona ( Covid-19 ). Namun tidak demikian dengan Kebun Binatang Surabaya (KBS).

Tempat rekreasi dan konservasi satwa di tengah Kota Surabaya ini dipastikan tetap buka saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) nanti.

Namun karena masih pandemi, kapasitas pengunjung KBS itu dibatasi 50 persen. Pada hari biasa, KBS bisa dikunjungi hingga 5.000 pengunjung dan weekend atau hari libur bisa tembus 12 ribu pengunjung.

"KBS tetap buka dan memberi kesempatan masyarakat untuk menikmati taman satwa di udara terbuka. Namun dengan protokol kesehatan ketat dan hanya melayani tiket online," terang Direktur Utama Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) KBS, Khairul Anwar, Selasa (22/12/2020).

Pandu Nugraha, wisatawan cilik dari Mataram, NTB, melihat Jerapah di Kebun Binatang Surabaya.

Kebun binatang  legendaris itu selama ini juga sudah memulai buka dalam situasi new normal. Saat pandemi yang belum reda sepenuhnya pada Nataru, KBS memastikan tidak menutup layanan. Libur Nataru KBS tetap buka.

"Semoga warga bisa menikmati wisata konservasi yang sehat dan murah di Kota Surabaya. Tetap disiplin protokol kesehatan dan petugas akan ketat menertibkan pengunjung yang melanggar," kata Khairul.

Tempat rekreasi dengan fasilifas taman satwa di tengah kota itu ditutup untuk pengunjung sajak awal April dan baru dibuka kembali pada akhir Juli.

Tiket masuk tempat piknik keluarga di Jalan Diponegoro Surabaya ini terjangkau, hanya Rp.15.000 perorang.

Koleksi satwa di KBS cukup lengkap dan beragam. Mulai jenis burung, ikan, primata, mamalia, hingga satwa langka.

Humas KBS, Agus Supangat menjelaskan, selama pandemi, layanan tiket KBS saat ini hanya dilayani melalui online. Tidak melayani tiket loket di lokasi KBS.

"Cukup mudah pesan tiket online dengan klik www.surabayazoo.co.id. Sangat mudah karena ada panduan. Sisa tiket akan terlihat di online ini," tambah Agus Supangat.

Ia mengatakan, KBS saat libur Nataru nanti akan memberlakukan protokol kesehatan ketat. Mulai wajib memakai masker, menjaga jarak tidak berkerumun, hingga wajib cuci tangan dengan penyediaan fasilitas cuci tangan.

"Tidak boleh ada antrean di pintu masuk karena semua via online. Pengunjung juga akan dibatasi dua sift kunjungan. Yakni pagi hingga siang dan siang hingga sore. Silakan menentukan jadwal sesuai jam," ujar dia.

Wisatawan cilik dari Mataram, Elank dan Pandu beriwisata di Kebun Binatang Surabaya.

Saat pergantian sift pengunjung akan diberi tahu. Pembelian tiket online sendiri, pengunjung cukup menunjukkan barcode saat di KBS.

"Harga tiket tetap saat libur Nataru nanti," kata Agus.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya,Antiek Sugiharti menuturkan bahwa tidak semua tempat wisata di Surabaya buka saat libur Nataru. Khusus KBS memang sudah buka sejak akhir Juli.

"Rata-rata tempat wisata memang banyak yang belum buka. Mereka diizinkan buka kalau memenuhi asesment dan memenuhi standar keamanan di tengah pandemi," ujar Antiek.

KBS bisa menjadi pilihan berwisata untuk pelancong domestik maupun warga Surabaya sendiri.