 |
| BERSIH PANTAI. Jajaran IPI NTB dan Unmas Mataram saat melakukan bersih pantai di kawasan pantai Loang Baloq, Ampenan, Kota Mataram. (Foto: istimewa) |
MATARAM - Jajaran pengurus Insan Pariwisata Indonesia (IPI) perwakilan NTB bersama mahasiswa dan civitas akademika Universitas Maha Saraswati (Unmas) Mataram, Minggu (27/1) menggelar kegiatan beach clean up, bersih-bersih pantai di pantai sekitar kawasan wisata Loang Baloq, Ampenan, Kota Mataram.
Selain untuk memeriahkan rangkaian HUT Unmas yang ke 41, kegiatan ini juga digelar untuk mendukung program NTB Zero Waste yang ditetapkan Pemprov NTB.
Bersama jajaran IPI NTB, puluhan mahasiswa, dosen, dan alumni Unmas nampak sangat antusias menyisir pantai dan memunguti sampah plastik yang berserakan di pantai.
Rektor Unmas, Ida Bagus Eka Artika mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian bhakti sosial Unmas dalam rangkaian HUT Unmas ke 41 yang jatuh pada 22 Februari 2019 mendatang.
"Setiap tahun ada kegiatan seperti ini, dan tahun ini kita bikin beach clean up bersama IPI NTB. Hal ini juga untuk mendukung program NTB Zero Waste yang dicanangkan Pemprov NTB," katanya.
Universitas Mahasaraswati merupakan Perguruan Tinggi Swasta tertua di NTB. Berdiri sejak 1978, universitas ini memiliki empat Fakultas yakni Fakultas Teknik, Fakultas Pertanian, Fakultas Hukum, dan Fakultas Ekonomi.
Ketua Bidang Humas dan Sosialisasi IPI NTB, I Gede Gunanta mengatakan, kegiatan bersih pantai dilakukan di pantai Loang Baloq untuk menunjukan kepedulian IPI dan Unmas terhadap keindahan dan kebersihan destinasi wisata.
"Untuk mensukseskan program yang besar seperti NTB Zero Waste, kami pikir harus ada yang memulai dari hal kecil. Nah, IPI bersama Unmas mencoba melakukan itu dengan bersih bersih pantai, selain untuk memeriahkan HUT Unmas yang ke 41," kata Gede Gunanta yang juga owner Hotel Bidari Mataram.
BACA JUGA : Wagub NTB Tekankan Perubahan Mindset untuk Wujudkan NTB Zero Waste
Menurut Gede, destinasi wisata yang menarik pasti identik dengan kebersihan dan kenyamanan. Sehingga program NTB Zero Waste sangat selaras dengan Sapta Pesona Wisata dan mendukung sektor pariwisata di NTB.
Hanya saja, program besar tersebut tentu akan sangat sulit terealisasi tanpa dukungan dan partisipasi semua pihak dan masyarakat luas.
"Ke depan IPI NTB akan terus menggelar kegiatan serupa ini di destinasi lainnya. Tujuannya agar bisa merubah mindset masyarakat, bahwa kebersihan itu hal yang utama. Kita ingin semua pihak juga ikut peduli nantinya," katanya.
Sementara itu, Ketua DPD IPI NTB, Akhmad Paozi mengapresiasi para mahasiswa dan civitas akademika Unmas Mataram yang sudah bersama IPI melakukan kegiatan beach clean up.
Akhmad Paozi mengatakan, IPI sebagai insan pariwisata sangat berkepentingan dan mendukung setiap upaya pelestarian dan penataan lingkungan.
"Karena pada hakekatnya pariwisata adalah kenyamanan, keamanan keindahan, ketertiban dan tentu keberlangsungan atau sustainable," katanya.
Para mahasiswa Unmas Mataram juga menyambut antusias kegiatan tersebut dan berharapo generasi millenials di NTB juga turut peduli dengan kebersihan lingkungannya.
"Kami sangat antusias sekali. Kegiatan Bhaksos seperti ini dilakukan setahun sekali dalam HUT Unmas. Tahun ini diisi dengan beach clean up, sehingga kami bisa ajak juga para generasi muda generasi millenial kita untuk sama-sama peduli pada lingkungan," kata Ketua BEM Unmas, Pande Made Goraniti.
Dalam kegiatan beach clean up tersebut, IPI NTB dan Unmas Mataram juga melakukan penanaman bibit pohon jenis Waru, di sepanjang pantai Loang Baloq.
Kawasan pantai Loang Balog merupakan salah satu destinasi wisata di Kota Mataram. Selain wisata religi di kompleks makam Loang Baloq, juga tersedia Taman Wisata Pantai Loang Baloq di seberangnya.
Bagi pencinta kuliner laut, sepanjang jalan di kawasan ini juga tersedia cukup banyak warung yang menyediakan ikan bakar dan aneka kuliner khas Lombok.
