.jpg)
 |
| DANA BANTUAN. Anggota Komunitas Sabua Ra'a Ndai Mbojo Dompu menggalang dana untuk membantu korban kebakaran di Dompu. (Ist) |
DOMPU - Kebakaran di Desa Bara, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu yang menyebabkan satu korban jiwa dan sejumlah luka parah, menimbulkan empati dan prihatin bagi Komunitas Sabua Ra'a (Satu Darah).
Untuk meringankan beban para korban, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Komunitas Sabua Ra'a Ndai Mbojo Kabupaten Dompu langsung melakukan kegiatan penggalangan dana dan menyalurkan dana batuan kepada para korban.
"Kami melakukan penggalangan dana, selain anggota juga menyumbang. Dana yang terkumpul kami salurkan ke para korban," kata Ketua DPC SRNM Dompu, Suharyanto.
Menurutnya, penggalangan dana yang dilakukan komunitas selama lima hari sudah mencapai Rp10 juta.
Dana senilai Rp5 juta, Sabtu (22/2) diserahkan perwakilan Komunitas Sabua Ra'a kepada Niken (32), salah satu korban kebakaran melalui tranfers Bank. Niken merupakan salah satu korban kebakaran di Desa Bara. Wanita yang tengah hamil ini mengalami mengalami luka bakar cukup serius dan masih di rawat di RSUD Provinsi NTB, di Mataram.
Suharyanto mengatakan, dana yang terkumpul dari penggalangan dana akan terus disalurkan di tahap selanjutnya, kepada korban lainnya mulai Senin (24/2) pekan depan.
 |
| Anggota Komunitas Sabua Ra'a Ndai Mbojo Dompu menggalang dana bantuan untuk korban kebakaran di Dompu. (Ist) |
Selain bantuan dana, Komunitas Sabua Ra'a Dompu juga akan memberikan bantuan sembako, peralatan dapur, dan pakaian layak pakai dari para donasi.
"Pemberian bantuan ini merupakan upaya komunitas kami untuk meringankan beban para korban bencana kebakaran dan juga bagian dari visi misi komunitas Sabua Ra'a Ndai Mbojo," katanya.
Seperti diketahui, kebakaran yang terjadi di Desa Bara, Kecamatan Woja, Dompu menyebabkan satu korban jiwa atas nama
Ibu Arfah (53). Selain itu sejumlah korban terluka cukup parah, antara lain Niken (23), Khadijah (72), dan Ilyas (36). MP/Imam
.jpg)
