Perum LKBN ANTARA Kembali Gelar Pelatihan UMKM Lereng Rinjani

Rosyidin
Senin, Mei 22, 2023 | 20.34 WIB

Sekertaris Perusahaan, Azhari saat memberikan sambutan di depan para peserta pelatihan UMKM di Sembalun. (Foto: Rosyidin/MP).
 


MANDALIKAPOST.com - Perum LKBN ANTARA kembali memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM di kaki Gunung Rinjani, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Seanin (22/5).

 

Pelatihan yang bertajuk “Strategi Komunikasi Bisnis dan Standar Penyajian Produk UMKM” merupakan sesi lanjutan keempat dengan narasumer Devi Yunitami Rahma B,BA Supervisor Marketing NTB Mall dan Agus Harianto wakil ketua Gabungan Industeri Pariwisata Indonesia (GIPI) NTB.

 

Pelatihan yang diberikan sebelumnya bertajuk “Pelatihan dasar Pemasaran Bagi Pelaku UMKM” pada 19 Agustus 2022, ” kemudian pada 29 September 2022 pelatiahan yang sama bertajuk “Strategi Pengelolaan Produk dan Keuangan Bisnis Viral”.

 

Bukan hanya itu, hingga saat ini Perum LKBN ANTARA kembali memberikan pelatihan yang ketiga kepada pelaku UMKM yang ada di daerah setempat bertajuk ”Digital Marketing Pengenalan Menggunakan Media Sosial Instagram” pematerinya Khaerul Arkam, Admin Media Sosial ANTARA Biro NTB.

 

Sekertaris perusahaan, Azhari memaparkan ANTARA sebagai perusahaan dibawah BUMN hadir di tengah masyarakat membawa program namanya, Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.

 

“Disini memang kita anggarkan,untuk program-progeram peningkatan UMKM, ini juga bagian dari program pemerintah. Kita bersinergi dengan pemerintah Daerah melakukan pelatihan –pelatihan seperti ini,” kata Azhar, di Sembalun.

 

Tentunya dngan pelatihan ini, masyarakat sudah siap bagaimana dia menjual prodaknya, melakukan pengemasan prodaknya dan pemasaran prodaknya.

 

Untuk itu, pihaknya menghadirkan para narasumber dari UMKM yang sudah Go internasional, sehingga UMKM-UMKM yang ada di daerah setempat akan tumbuh berkembang seperti UMKM yang sudah Go Internasional.

 

“Artinya apa, dengan pelatihan ini, para UMKM di Sembalun akan bisa memasrkan produknya hingga Go Internasional,” ujar Azhari.

 

Pemerintah juga, lanjut Azhari terus melakukan sinergi atau melakukan pemberdayaan UMKM melalui pendampingan dan pelatihan peningkatan kapasitas SDM para UMKM.

 

Bahwa UMKM ini adalah, berperan penting dalam mejaga keutuhan ekonomi. Diketahui bersama saat Indonesia diterpa oleh pandemi Covid-19 yang amsih bertahan dan kuat itu UMKM.

 

“Jadi ini peran ANTARA melakukan pembinaan kepada masyarakat, terutama yang kita lihat adalah potensi yang ada di Sembalun. Disini punya potensi yang cukup besar ada tenunan, kopi, jambu mente dan masih banyak lagi,” terangnya.

 

Azhari mengatakan lebiih lanjut, UMKM merupakan garda terdepan kebangkitan ekonomi masyarakat. Harapannya para pelaku UMKM di Sembalun dapat menambah kapasitasnya melalui pelatihan yang di fasilitasinya dalam memasrkan produknya secara online maupun offline.

 

“UMKM disini harus memiliki strategi pemasaran dan standar penyajian produknya. Jadi buat produk anda unik yang berbeda, jangan yang biasa-biasa saja,” ujarnya.

 

Azhari menambahkan, ANTARA telah memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM secara berkelanjutan. Itu merupakan komitmen perusahaan untuk dapat terus meningkatkan kapasitas kelompok UMKM melalui progreram Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan di bidang sosial.

 

“Bagaimna sistim komunikasi yang dilakukan oleh masyarakat, bagaimana  cara komunikasi bisnisnya dengan baik dan bagaimana standar penyajian produknya. Cara ini lah yang diberikan ilmunya oleh narasumber,” katanya.

 

“ini lah yang kita berbagi, kita mendatangkan para pelaku usaha yang telah sukses memasrkan prodak. Agar dia memberikan ilmunya kepada para pelaku UMKM disini,” imbuhnya.

 

Lewat kegitan ini diharapkan dapat meningkatkan pemasaran produk para pelaku UMKM secara gelobal, bukan hanya di Sembalun sehingga dapat memberikan dampak positif bagi UMKM yang ada di kaki Rinjani, untuk meningkatkan penjualannya.

 

“Harapan kita, mereka sudah siap go internasional. Hari ini kita masarkan prodak gak perlu memiliki took-toko lebih besar atau pun tempat usaha yang lebih besar. Tapi dengan 1 Hand Phon kita bisa memasarkan produk dengan teransaksi digitalnya,” harap Azhari.

 

“Output yang kita harpkan adalah, pelaku UMKM disini akan menjadi pelaku-pelaku yang handal dalam memainkan pasar lewat digital,” ucapnya.

 

Kepala Dinas dan UMKM Kabupaten Lombok, M Safwan menyambut baik pelatihan bagi pelaku UMKM di Sembalun. Yang diketahui, giat tersebut di diselenggarakan oleh Perum LKBN ANTARA.

 

“Atas nama pemerintah, kami mengucapkan terimakasih atas terlaksananya pelatihan UMKM hari ini. Yang di pasilitasi Perum LKBN ANTARA,” ucapnya.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Lotim, M Safwan membuka secara langsung pelatihan UMKM di Sembalun. (Foto: Rosyidin/MP).


Dari sisi tata ruang, Sembalun ini jadi RT/RW kabupaten itu menjadi kawasan pengmbangan agropolitan. Secara nasional Sembalun menjadi Geoparak dunia.

 

Sehingga yang menjadi potensi yang dimiliki Sembalun ini menjadi daya tarik, yang kita mamfaatkan dan kembangkan. Jangan samapi kita, warga Sembalun menjadi penonton saja,” ujar Safowan.

 

Sementara jumlah UMKM di Lombok Timur sebanyak 23,939 (duapuluh tiga ribu tiga ratus tiga puluh Sembilan. Sedangkan di Sembalun sekitar 23,6 UMKM, itu semua dari berbagai jenis prodak yang ada.

 

Namun tidak dipungkiri, dalam pejalanannya UMKM dihadpkan dengan berbagai permasalahan, salah satunya pemasran. Sehingga ada upaya-upaya yang dilakukan baik dari pemerintah maupun lembaga-lembaga mitera yang bergerak dibidang pengembangan.

 

“Kami dari Dinas Koperasi dan UMKM, sebagai OPD yang bergerak membantu dan mengembangkan UMKM di Lotim. juga telah melaksanakan berbagai upaya membantu dan membina UMKM kita dari sisi kualitas, kemasan dan pemasaran,” tuturnya.

 

Ia pun berharap kepada para pelaku UMKM yang mengikuti pelatihan tersebut, bisa memamfaatkan momen hari ini. Supaya bisa meningkatkan daya saing di tingkat nasional maupun internasional.

 

“Strategi komunikasi bisnis dan standar penyajian produk, ini harus dimiliki oleh pelaku-pelaku UMKM kita. Kita berharap produk kita ini tiadak hanya sekala local, tapi sekala gelobal,” harapnya.


Sementara itu Rusniati dari kelompok Sesek Sembalun menyampaikan rasa terima kasih kepada ANTARA, telah memfasilitasi UMKM di Sembalun melalui pelatihan-pelatihan baik yang sebelumnya telah diberikan dan pelatihan lanjutan ke depannya.



“Terima kasih kepada ANTARA yang telah memfasilitasi pelatihan ini. Sehingga pemahaman kami tentang strategi komunikasi bisnis dan standar penyajian prodak kami semakin bertambah,” ucapnya.


Kedepan di bualan-bualan berikutnya, semoga ANTARA tetap menyelenggarakan pelatihan-pelatihan di kecamatan Sembalun. “Sehingga kami dapat terus belajar untuk meningkatkan kapasitas penjualan produk olahan kami,” tutupnya.

 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Perum LKBN ANTARA Kembali Gelar Pelatihan UMKM Lereng Rinjani

Trending Now