Festival Pesona Moyo Kembali Digelar, Mantapkan Sumbawa Sebagai Destinasi Yang Memikat Wisatawan

MandalikaPost.com
Senin, September 16, 2019 | 13.47 WIB
FESTIVAL MOYO. Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah mengenakan busana adat Samawa, saat menghadiri Festival Pesona Moyo 2019, di Sumbawa. (Foto: Dinas Kominfotik NTB)

SUMBAWA - Festival Pesona Moyo 2019 kembali menyapa, dihiasi beragam event budaya yang  digelar sejak 10 hingga 19 September 2019.

Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah didampingi Bupati Sumbawa H. Husni Jibril membuka resmi Festival ini, Minggu (15/9) di halaman kantor Bupati Sumbawa.

Kegiatan juga dihadiri Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani dan Assisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional III Kemenpar, Muh Ricky Fauziyani, serta sejumlah tamu undangan lainnya.

Gubernur Zulkieflimansyah mengatakan, Festival Moyo digelar untuk mempromosikan pesona wisata di Sumbawa, NTB.

Salah satunya Pulau Moyo, yang sungguh memikat dan menghipnotis setiap tamu yang mengunjunginya, karena keindahan pulaunya.

Bahkan eksotisme Pulau Moyo mampu meluluhkan hati para pesohor dunia. Diantaranya Mick Jagger dan Putri Diana, yang telah merasakan sejuk dan indahnya alam dan taman laut Moyo.

Bupati Sumbawa, HM Husni Jibril mengatakan, keindahan Moyo yang luar biasa dan menginspirasi.

"Keindahan Moyo didukung 6 spot yang bisa dieksplorasi, mulai dari wisata bahari hingga air terjun. Lagi pula Destinasi destinasi itu sangat mudah dijangkau," katanya.

Menurut Husni di pulau Moyo ada gugus pantai  Takat Sigale, Pantai Tanjung Pasir, dan Pantai Poto Jarum.

Takat Sigale memiliki gundukan pasir yang berwarna pink. Gradasinya pun sangat indah kala beradu dengan air laut. Gundukan pasir ini memiliki tinggi sekitar 2 Meter.

Momentum terbaik untuk menikmatinya,  adalah pagi dan siang hari. Sebab, kawasan Takat Sigale hanya terlihat ujung gundukan pasirnya saat air pasang. Selain karakter unik tersebut, destinasi ini juga menawarkan panorama bawah laut yang sungguh sangat eksotis.

"Ada beragam warna warni terumbu karang dan ikan yang dapat dinikmati ketika deeping disitu. Sementara  Airnya sungguh jernih dan menyegarkan, ditambah keindahan sunsetnya," paparnya.

Destinasi lainnya adalah Pantai Tanjung Pasir. Destinasi ini menawarkan garis pantai dengan pasir pink-nya.

Ada 3 gradasi warna air yang ditawarkan, mulai dari pink hingga kehijauan dan biru. Sama seperti pantai lain, kawasan Tanjung Pasir ini juga menawarkan keindahan bawah airnya.

Pulau Moyo semakin eksotis dengan kehadiran Pantai Poto Jarum. Untuk menikmati Poto Jarum ini bisa diakses langsung melalui Pantai Tanjung Pasir. Perjalanannya sekitar 60 menit dengan memakai kapal nelayan.

"Begitu sampai ditujuan, karakter khas pantai dengan bebatuan besar terhampar di bibir pantai. Kawasan ini masih alami dan sangat ideal untuk snorkling," katanya.

Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani mengataan, Sumbawa dengan Pulau Moyo memang memiliki banyak spot menarik.

Karena keindahannya, Pulau Moyo menjadi inspirasi sebuah event.

"Kami yakin, popularitas destinasi di Sumbawa dan Pulau Moyo semakin naik dengan event ini. Bagaimanapun, Festival Pesona Moyo menjadi branding ideal bagi aneka potensi wisata di sana,” kata Rizki Handayani.

Pulau Moyo juga menawarkan keunikan dari koleksi air terjunnya. Komposisi air terjunnya terdiri dari Mata Jitu, Sengalo, dan Diwu Mbai.

Untuk Air Terjun Mata Jitu sering disebut sebagai Queen Waterfall. Sebab, destinasi ini pernah dikunjungi mendiang Putri Diana. Bentuknya unik dengan komposisi bertingkat lengkap dengan kolamnya.

Jernihnya air di sana menyatu dengan warna indah bebatuannya. Untuk mencapai Air Terjun Mata Jitu, wisatawan menjangkaunya dari Desa Ai Bari.

“Pulau Moyo bukan hanya menawarkan garis pantainya. Keindahannya semakin lengkap dengan komposisi air terjunnya. Bahkan, Putri Diana asal dari Kerajaan Inggris dahulu pernah dibuat takjub,” tegas Rizki.

Menggenapi koleksinya, Pulau Moyo pun menawarkan keunikan Air Terjun Diwu Mbai.

Lokasinya ada di Labuan Aji dengan karakter bertingkat. Air terjun ini menyatu dengan belantara hutan yang ada di sekitarnya. Beberapa sulur pohonnya bahkan bisa digunakan untuk berayun.

Assisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional III Kemenpar Muh. Ricky Fauziyani mengatakan, Pulau Moyo pun memiliki beragam spot yang menantang adrenalin.

“Saat berada di Pulau Moyo dan mengeksplorasi keindahannya, dijamin adrenalin naik. Sebab, semua spot yang ada di sangatlah indah. Dijamin wisatawan akan betah untuk berlama-lama di sana. Destinasi ini bukan hanya indah, tapi suasananya sangat tenang dan alami,” kata Ricky.

Apalagi Air Terjun Sengalo yang saat ini menjadi destinasi yang  sangat instagramable.

Air Terun Sengalo jadi konten terbaik untuk media sosial. Menyatu dengan belantara dan rimbunnya pepohonan, Air Terjun Sengalo juga memiliki ‘bathtub’.

Kolah besar dari bebatuan alam dengan warna khas tersebut menjadi favorit para wisatawan untuk berendam, bahkan berenang.

“Silahkan datang ke Festival Pesona Moyo. Nikmatilah berbagai keajaiban desinasi di Pulau Moyo dan Sumbawa pada umumnya. Semuanya sangat mengesankan. Alam dan budaya di sana sangat eksotis. Terlebih lagi kulinernya. Ada banyak kuliner khas yang bisa dinikmati dan menjadi menu menarik,” katanya. (*)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Festival Pesona Moyo Kembali Digelar, Mantapkan Sumbawa Sebagai Destinasi Yang Memikat Wisatawan

Trending Now