Calendar of Event Pariwisata NTB 2021 Diluncurkan, MotoGP jadi Unggulan

MandalikaPost.com
Kamis, Desember 10, 2020 | 21.11 WIB
KALENDER PARIWISATA. Sekda NTB H Lalu Gita Ariadi bersama Kadispar NTB H Lalu Moh Faozal dan pejabat Kemenparekraf serta Polda NTB dan Korem 162/WB, usai peluncuran Calendar of Event (CoE) Pariwisata NTB 2021, Kamis sore (10/12) di Hotel Lombok Astoria, Kota Mataram. 


MATARAM - Pemprov NTB meluncurkan Calendar of Event (CoE) Pariwisata NTB 2021, Kamis sore (10/12) di Hotel Lombok Astoria, Kota Mataram.  Sebanyak 12 event pariwisata akan digelar, dan event MotoGP Mandalika 2021 menjadi unggulan.


Peluncuran CoE Pariwisata NTB dilakukan oleh Sekda NTB H Lalu Gita Ariadi bersama pejabat Direktorat Pemasaran Regional I Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf RI Taufik Hidayat, didampingi Kadispar NTB Lalu Moh Faozal, Direktur Pam Obvit Polda NTB Kombes Pol Abi Darrin dan pejabat lainnya.


Sekda NTB H Lalu Gita Ariadi mengatakan, launching CoE Pariwisata NTB 2021 menjadi penyemangat bagi dunia pariwisata yang tengah bertahan ditengah dampak pandemi.


"Selain itu ini juga menjadi bentuk komitmen dan kesiapan NTB untuk menjadi tuan rumah MotoGP 2021 di Mandalika. Karena itulah MotoGP menjadi event unggulan kita di tahun 2021," kata Gita Ariadi.


Gita mengatakan, 12 kegiatan dalam CoE Pariwisata NTB 2021 yang dilaunching akhir tahun ini merupakan kerja keras dan sinergitas Dinas Pariwisata NTB bersama pelaku wisata dan pers sebagai unsur pentahelix kepariwisataan. Sebab pemerintah daerah tidak mungkin bisa bekerja sendirian, terlebih di saat pandemi masih terjadi saat ini.


Menurutnya, trend kasus Covid-19 di wilayah NTB berangsur menurun. Sejumlah kawasan yang tadinya terkategori zona merah, sudah mulai berubah kuning dan ada yang hijau.


"Ini kerja keras Dispar dan pelaku wisata serta rekan media. Teman media juga punya ada kontribusi besar untuk beritakan hal terbaik. Kami pemda juga terus  berjuang bersama tiga pilar, TNI dan Polri untuk terus mengendalikan angka kasus Covid-19 di NTB. Dari yang tadinya merah membara sekarang kuning dan hijau," katanya. 


Ia menjelaskan, sosialisasi dan edukasi juga terus dilakukan agar NTB bisa benar-benar bebas Covid-19 ke depan.


Secara umum, papar Gita, progres kesiapan NTB untuk sektor pariwisata di tahun 2021 sudah cukup baik. Kesiapan destinasi dan pelaku jasa wisata di destinasi juga terus ditingkatkan dalam penerapan standar protokol kesehatan.


"InsyaAllah, jika angka kasus terus ditekan dan kesiapan kita semua terutama di destinasi semakin mantap, NTB akan menjadi daerah yang aman dan nyaman untuk dikunjungi," katanya.


Perwakilan pejabat Direktorat Pemasaran Regional I Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf RI Taufik Hidayat mengatakan, meski dihadapkan dengan tantangan masa pandemi saat ini, promosi pariwisata tetap dilakukan, termasuk untuk event MotoGP Mandalika 2021 mendatang.


"Kemenparekraf tetap mensupport dari sisi promosinya. Meski saat ini masih ada beberapa kendala perbatasan (antar negara) yang belum dibuka, promosi masif kami lakukan melalui jejaring digital, secara online" katanya.


Menurutnya, peluncuran CoE Pariwisata NTB juga membuktikan bahwa berbagai persiapan juga dilakukan pemerintah dan masyarakat NTB dalam menyambut event MotoGP 2021 mendatang.


"Kami harapkan terus bersinergi unsur pentahelix dalam mempersiapkan diri di NTB ini, dari birokrasi, pelaku wisata, hingga media massa. Pers bisa menyampaikan kesiapan NTB ini ke publik luas," katanya.


Sementara itu, Kadispar NTB H Lalu Moh Faozal menjelaskan, peluncuran CoE Pariwisata NTB 2021 menjadi salah satu ikhtiar NTB untuk kembali membangkitkan gairah pariwisata ke depan.


Menurutnya, 12 event yang masuk dalam CoE Pariwisata NTB 2021 juga sudah dirancang dengan menerapkan standar CHSE dan protokol kesehatan.


"Kita tidak tahu kapan pandemi berakhir, tetapi yang terpenting adalah bagaimana kemampuan adaptasi kita. Selama pandemi ini, sektor pariwisata kita sudah siap dan mampu menerapkan CHSE dan protokol kesehatan, artinya wisata NTB bisa kita dorong sebagai destinasi yang aman dan nyaman ke depan," katanya.


Ia berharap seluruh kegiatan dalam CoE Pariwisata NTB 2021 dapat terlaksana dengan baik dan lancar tahun depan. Dan tiap kegiatannya bisa menjadi momentum bangkitnya pariwisata NTB tahun depan.


Direktur Pam Obvit Polda NTB, Kombes Pol Abi Darrin mengatakan, Polda NTBdan jajaran sudah mempersiapkan pengamanan untuk 12 event dalam CoE Pariwisata NTB 2021. 


"Semua persiapan sudah dilakukan, terutama untuk event MotoGP Mandalika yang akan mendatangkan banyak wisatawan dari banyak negara lain," kata Kombes Pol Abi Darrin.


Ia menjelaskan, persiapan pengamanan bukan hanya dari sisi personil, tetapi juga peralatan kesehatan, dan juga sinergitas dengan unsur TNI dan juga Satpol PP.


"Untuk MotoGP, kita rencanakan pengamanan melibatkan sekitar 2.000 personil gabungan, Polri, TNI, dan Satpol PP dari Pemda di lokasi sirkuit Mandalika," katanya.


Sementara untuk kesehatan, Polda NTB juga akan menyiapkan pintu thermoscanner di sejumlah titik masuk kawasan. Hal ini untuk mempermudah dan efektif pemeriksaan suhu tubuh para wisatawan yang datang.


"Kita siapkan pintu thermoscanner ini sesuai kebutuhan nantinya. Jadi wisatawan tinggal melintasi pintu itu dan suhu tubuhnya akan terdeteksi.Ini salah satu upaya mempermudah dan meningkatkan efektivitas," katanya.


Ia menekankan, sesuai arahan Kapolda NTB Irjen Pol Muhammad Iqbal, event MotoGP Mandalika 2021 menjadi fokus dan atensi maksimal kepolisian. Sebab, jumlah tamu yang datang sangat banyak dan berasal dari berbagai macam negara.


"InsyaAllah Polda NTB siap, begitu juga dengan sinergitas bersama TNI. Kita sama-sama berupaya agar NTB menjadi tuan rumah yang baik dan berkesan bagus bagi wisatawan yang datang, bahwa NTB aman dan nyaman untuk dikunjungi," katanya. 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Calendar of Event Pariwisata NTB 2021 Diluncurkan, MotoGP jadi Unggulan

Trending Now