Petugas PLN UP3 Mataram melakukan sambungan pelanggan baru di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). |
MATARAM - PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Mataram menargetkan pasang baru sebanyak 70.000 pelanggan di tahun 2021.
PLN UP3 Mataram terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan listrik bagi masyarakat NTB, terutama yang berada di pulau Lombok.
Dalam upayanya untuk melistriki, PLN UP3 Mataram membangun Jaringan Tegangan Menengah sepanjang 3.565,01 kms, Jaringan Tegangan Rendah 5.234,51 kms, 3.965 buah gardu distribusi dengan total kapasitas 613,6 mVA sepanjang tahun 2020.
Pembangunan jaringan ini diiringi dengan naiknya penjualan sebesar 11,84%, yaitu dari 1.378 GWH menjadi 1.542 GWH, dan juga kenaikan jumlah pelanggan, yaitu dari 1.092.068 pelanggan menjadi 1.153.015 pelanggan, selama tahun 2020.
“Tentu saja kenaikan ini merupakan pertanda yang baik bagi perekonomian di Lombok, karena penggunaan listrik merupakan salah satu indikator tingkat ekonomi di suatu daerah,” jelas Dony Noor Gustiarsyah, Manager PLN UP3 Mataram.
Di tahun 2021, PLN UP3 Mataram juga telah merencanakan beberapa program untuk terus menghadirkan listrik di Lombok. Program Smart Electric Island, yaitu memigrasikan seluruh pelanggan PLN dalam 1 pulau menjadi pelanggan pra bayar, Electrifying Agriculture – total solution, yaitu layanan khusus untuk pelaku usaha di bidang agrikultura yang menawarkan fleksibilitas tagihan, dan masih banyak lagi.
Pembangunan dan perluasan jaringan untuk melayani permohonan penyambungan baru dan juga tambah daya juga akan terus dilaksanakan.
“Semua orang pasti butuh listrik, terutama di masa pandemi seperti sekarang ini di mana semua aktifitas dilakukan lebih banyak di dalam rumah. Jadi pasang baru dan tambah daya akan tetap kami prioritaskan. Tahun 2021, PLN UP3 Mataram menargetkan pasang baru sebanyak 70.000 pelanggan," jelas Dony.
Selain itu, PLN UP3 Mataram juga telah bersiap menyambut perhelatan akbar internasional MotoGP yang akan digelar di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika. Listrik akan disuplai dari dua Gardu Induk, yaitu Gardu Induk Kuta dengan kapasitas trafo 30 MVA dan Gardu Induk Sengkol berkapasitas trafo 120 MVA. MotoGP sendiri juga akan di-back up berlapis dengan rancangan yang disebut Zero Dwon Time, yaitu tanpa adanya gangguan di pelanggan, meski hanya sesaat.
“Kami juga telah meluncurkan aplikasi New PLN Mobile. Dengan aplikasi ini, masyarakat akan dapat dengan mudah mengakses layanan PLN seperti beli token, bayar tagihan listrik, lapor gangguan dan masih banyak lagi”, jelas Dony.
Dony juga berharap seluruh upaya yang dilakukan oleh PLN ini akan mendapatkan dukungan dari seluruh stakeholder dan juga masyarakat di Lombok.