Tiga Warga Sembalun Bumbung Diseruduk Babi Hutan Saat Mandi di Kali

Rosyidin
Rabu, April 17, 2024 | 17.30 WIB
Kondisi korban saat dirawat di puskesmas Sembalun. (Foto: Istimewa/MP).

MANDALIKAPOST.com - Tiga warga Dusun Batu Jalik, Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur, diserang babi hutan siang kemarin. Selasa (16/4).


Dengan insiden tersebut, terpaksa mereka dilarikan ke puskemas Sembalun karena mengalami luka yang cukup serius bahkan salah satu jari korban terputus.


Kapolres Lombok Timur, melalu Kapolsek Sembalun AKP Wahyu Indrawan membenarkan kejadian tersebut, bahwa ketiga warga desa Sembalun Bumbung diserang babi hutan sekitar pukul 10.00 Wita saat mandi di kali torek di bawah bukit Sempana.


"Ya benar, ketiga korban diseruduk oleh babi hutan saat mandi di kali. Hari itu juga di evakuasi, dan langsung langsung dapat perawatan intensif oleh petugas kesehatan di puskesmas," katanya, saat dikonfirmasi di Sembalun. Rabu (17/4).


Adapun kronologis kejadian, lanjut Wahyu pada hari selasa kemarin (16/04/2024) sekira pukul 10.00 Wita. Bertempat di kali torek Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun saat itu, saudara Gunasah sedang mencangkul di kebun yang tidak jauh dari lokasi kejadian (TKP).


"Sedangkan Inaq Sahinim sedang mandi di kali itu bersama cucunya, eh tiba-tiba pada saat itu Amaq Gunasah mendengar teriakan dari istrinya (korban) untuk minta tolong. Tanpa pikir panjang dia langsung lari ke arah isterinya di kali," tutur Wahyu.


Pada saat itu juga, Sambung Wahyu Amaq Gunasah lari dan melihat istrinya sedang di serang dan di gigit oleh seekor babi hutan yang cukup besar. Tanpa pikir panjang Amaq Gunasah langsung membantu istri dan cucunya menggunakan alat seadanya, dengan cara memukul babi tersebut menggunakan batu.


"Kurang lebih satu jam berjibaku melawan ganasnya babi itu, baru bisa ia atasi," pungkas Wahyu.


Ketiga korban itu yakni pasangan lansia Gunarsah (70) dan Sahinim (72), serta cucu mereka bernama Susiani yang berusia dua tahun.


Adapun luka ketiga korban itu yakni Gunarsah (suami) mengalami luka di kedua tangannya, sementara jari telunjuk Sahinim (isteri) terputus akibat digigit dan serangan hewan liar tersebut.


"Untuk cucu korban sendiri, atas nama Susiani mendapatkan jahitan di kepala bagian atas," ujar Wahyu.


Hingga saat ini, kedua korban lansia tersebut masih mendapatkan perawatan intensif di petugas kesehatan Puskesmas Sembalun karena luka yang dialami cukup parah.


"Kemudian, untuk cucu korban Susiani sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga," kata Wahyu.


Kepala wilayah (kadus) Batu Jalik, Aldiman menambahkan kejadian itu baru kali ini ada babi menyerang warga. Menurut informasi yang ia dapat, babi liar itu akibat ada orang yang memburunya namun tidak bisa di taklukan sehingga babi tersebut menyerang warga.


"Tumben saya tau babi menyerang warga, sebelumnya tidak pernah saya dengar tuh," ujar Aldiman saat dikonfirmasi.


Saat itu, sambung Aldiman korban bersama cucunya sedang mencuci dan mandi di sungai tidak jau dari kebunnya. Lalu seketika datang babi tersebut dari arah hutan langsung menyerang mereka.


"Mereka panik, dan menghindar serangan babai itu. Namun mereka tidak bisa menghindar, selang beberapa menit datang lah suami korban untuk membantu mereka. Tapi babi itu pun semakin ganas menyerang ke tiganya," tuturnya.


Sehingga menyebabkan korban luka di bagian kedua tangannya, akibat lama berduel dengan babi itu. Setelah korban dan babi itu lemas, barulah datang warga untuk menolong mereka dan mengevakuasi ketiga korban. Ketiganya langsung dilarikan ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan intensif dari tim medis.


"Hingga saat ini, ke dua korban masih dirawat di puskesmas dengan kondisi luka parah dan trauma. Sedangkan cucunya sudah dibawa pulang oleh keluarganya," tutup Aldiman.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Tiga Warga Sembalun Bumbung Diseruduk Babi Hutan Saat Mandi di Kali

Trending Now