Adib: Aplikasi Mobile JKN, Praktis dan Solutif

Ariyati Astini
Kamis, Mei 30, 2024 | 08.39 WIB Last Updated 2024-05-30T09:13:52Z

 

Toriq Adib Ghazalah mengungkapkan bahwa Aplikasi Mobile JKN memudahkan penggunanya mengakses informasi tentang Program JKN. 


MANDALIKAPOST.com- Aplikasi Mobile JKN yang dikembangkan BPJS Kesehatan merupakan sebuah platform digital yang disediakan oleh BPJS Kesehatan untuk memudahkan peserta dalam mengakses layanan kesehatan dalam Program JKN. Aplikasi Mobile JKN hadir untuk seluruh masyarakat dalam layanan tanpa tatap muka. Aplikasi ini merupakan inisiatif dari BPJS Kesehatan untuk memberikan akses pelayanan kesehatan yang lebih fleksibel dan mudah diakses bagi peserta JKN melalui handphone (smartphone) berbasis Android dan iOS, yang dapat diunduh melalui Google Playstore atau Apps Store.


Salah satu peserta JKN pengguna Aplikasi Mobile JKN, Toriq Adib Ghazalah mengungkapkan bahwa Aplikasi Mobile JKN memudahkan penggunanya mengakses informasi tentang Program JKN. Mahasiswa jurusan akhir di salah satu Universitas di Kota Mataram ini juga pernah merasakan sendiri manfaat aplikasi ini.


“Saya sudah menggunakan Aplikasi Mobile JKN ini semenjak pertama kali mendaftar sebagai peserta JKN. Saat petugas frontliner di Kantor BPJS Kesehatan memberi tahu bahwa sudah tidak ada pencetakan kartu JKN lagi, jujur saya sempat kaget dan khawatir. Nanti bagaimana berobat di fasilitas kesehatan? Ternyata sekarang kita sudah dapat menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) di KTP atau dengan Kartu Indonesia Sehat (KIS) Digital yang terdapat pada Aplikasi Mobile JKN. Sejak saat itu juga saya mengunduh aplikasi tersebut di handphone saya,” ungkap Adib, Selasa (26/03).


Menurutnya, proses pendaftaran dan pembaruan data biasanya lebih cepat dan efisien melalui Aplikasi Mobile JKN daripada datang secara langsung ke kantor atau melalui layanan telepon. Dengan demikian, masyarakat tidak perlu menghabiskan waktu dan yang lainnya hanya untuk mengubah data kepesertaan JKN. Cukup dengan Aplikasi Mobile JKN ini saja, sehingga lebih efektif dan efisien. Adib juga menegaskan bahwa ada banyak keuntungan menggunakan Aplikasi Mobile JKN.


"Selain kemudahan aksen, efisien waktu, peserta juga akan mendapatkan informasi yang real time. Dengan handphone yang ada di tangan ini, kita bisa mengakses berbagai informasi dan layanan kapan saja dan di mana saja. Tidak perlu lagi mengantre panjang atau datang langsung ke kantor BPJS atau rumah sakit hanya untuk mengecek status atau mendaftar layanan. Semua data di aplikasi ini selalu diperbarui secara real time sehingga kita selalu mendapatkan informasi terkini. Dalam satu genggaman semua menjadi mudah melalui Aplikasi Mobile JKN,” kata Adib.


Salah satu fitur pada Aplikasi Mobile JKN yaitu Menu Identitas Peserta berupa Kartu Indonesia Sehat (KIS) Digital. KIS Digital ini dapat digunakan peserta pada saat akan menggunakan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan. Saat ini peserta JKN dapat menggunakan NIK pada KTP untuk mengakses layanan kesehatan di fasilitas-fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.


“Ini malah menurut saya jadi lebih praktis. Karena cukup memperlihatkan atau menyebutkan NIK saja. Yang penting kita sudah mengikuti prosedur dan ketentuan yang berlaku saat berobat. Dan yang tidak kalah penting adalah status kepesertaan JKN kita sekeluarga aktif. Jangan sampai terkendala saat mau mengakses layanan di fasilitas kesehatan akibat menuggak iuran. Maka dari itu, penting bagi kita untuk membiasakan diri disiplin membayar iuran JKN tepat waktu,” ujar Adib.


Ia juga mengatakan bahwa dengan layanan Aplikasi Mobile JKN, BPJS Kesehatan dapat meningkatkan akurasi dalam pengelolaan administrasi Program JKN serta memberikan kemudahan akses kepada peserta. Ia pun berharap, ke depannya BPJS Kesehatan bisa mengembangkan inovasi yang memudahkan kebutuhan peserta JKN.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Adib: Aplikasi Mobile JKN, Praktis dan Solutif

Trending Now