Polres Lombok Timur Bongkar Puluhan Preman Berkedok Tukang Parkir dalam Operasi Pekat Rinjani 2025

Rosyidin S
Jumat, Mei 16, 2025 | 16.30 WIB Last Updated 2025-05-16T08:30:22Z
Ilustrasi: Himbauan stop aksi premanisme di sekitar kita. (Foto: Istimewa/MP).

MANDALIKAPOST.com – Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Lombok Timur menunjukkan taringnya dalam memberantas penyakit masyarakat dengan menggulirkan Operasi Pekat Rinjani 2025. Operasi intensif ini membuahkan hasil signifikan dengan terungkapnya 85 kasus tindak pidana dan mengamankan 87 pelaku kejahatan. 


Mayoritas dari kasus yang berhasil diungkap tersebut berkaitan erat dengan praktik premanisme yang selama ini meresahkan ketenangan warga.


Salah satu pencapaian gemilang dalam operasi ini adalah pengungkapan kasus pengeroyokan dan penganiayaan yang melibatkan aktor-aktor premanisme.


Tercatat, tujuh laporan polisi terkait kasus ini masih dalam tahap penyidikan dengan total sembilan orang ditetapkan sebagai tersangka. Mereka diduga kuat terlibat dalam aksi kekerasan secara bersama-sama yang mengakibatkan luka pada korban dan menciptakan keresahan di tengah-tengah masyarakat Lombok Timur.


Selain itu, aparat kepolisian juga berhasil menjaring 78 individu yang menjalankan praktik premanisme dengan kamuflase sebagai tukang parkir liar. Meskipun tidak dilakukan penahanan, para pelaku ini mendapatkan pembinaan tegas dari pihak kepolisian.


Mereka juga diwajibkan membuat surat pernyataan yang berisi janji untuk tidak mengulangi perbuatan melanggar hukum tersebut.


Kepala Kepolisian Resor Lombok Timur, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) I Komang Sarjana, menegaskan komitmen pihaknya dalam memberantas premanisme.


"Para pelaku tukang parkir liar ini telah kami data dan lakukan pembinaan. Mereka menandatangani surat pernyataan untuk tidak lagi melakukan tindakan yang melanggar hukum. Jika melanggar lagi, tentu akan kami proses secara hukum," ujarnya pada Jumat (16/5).


Lebih lanjut, AKBP I Komang Sarjana menjelaskan bahwa keberhasilan pengungkapan 85 laporan dengan 87 pelaku yang diamankan merupakan bukti keseriusan aparat kepolisian dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat Lombok Timur.


Pihak kepolisian juga mengimbau partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kondusifitas lingkungan.


"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk turut berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan, termasuk dengan melaporkan segala bentuk aktivitas mencurigakan kepada pihak berwajib," imbuhnya.


Operasi Pekat Rinjani akan terus dilaksanakan secara berkala sebagai wujud nyata komitmen Polri dalam memberantas berbagai bentuk tindak pidana yang merugikan masyarakat luas di wilayah Lombok Timur.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Polres Lombok Timur Bongkar Puluhan Preman Berkedok Tukang Parkir dalam Operasi Pekat Rinjani 2025

Trending Now