Setelah Tiga Hari Pencarian: Pemancing Asal Janapria Ditemukan Meninggal di Perairan Pulau Maringkik Lotim

Rosyidin S
Sabtu, November 08, 2025 | 20.50 WIB Last Updated 2025-11-08T12:50:43Z
Evakuasi mayat seorang pria hanyut saat mancing, (Foto: Istimewa/MP).

MANDALIKAPOST.com – Upaya pencarian terhadap Santri Riadi (32), seorang pemancing yang terseret arus di perairan Kwang Rundun, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur (Lotim), akhirnya membuahkan hasil.


Korban ditemukan meninggal dunia di perairan Pulau Maringkik, Kecamatan Keruak, Lotim, pada Jumat (7/11), setelah tiga hari dinyatakan hilang.


Korban yang merupakan warga Dusun Pemantek, Desa Loang Maka, Kecamatan Janapria, Lombok Tengah (Loteng), sebelumnya hilang pada Selasa (4/11) saat sedang memancing di wilayah perairan Jerowaru.


Mayat Santri Riadi ditemukan dalam kondisi terapung oleh seorang nelayan saat hendak melaut. Penemuan ini segera diinformasikan kepada tim gabungan, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lotim dan Polairud.


"Yang pertama kali menemukan korban adalah nelayan saat perjalanan untuk melaut atau memancing," ujar Kasi Humas Polres Lotim, AKP Nicolas Oesman dalam resmi diterima media ini, Sabtu (8/11).


"Sesampai di TKP (Tempat Kejadian Perkara), nelayan tersebut melihat mayat dalam keadaan terapung posisi telungkup," imbuhnya.


Setelah menerima laporan, tim gabungan segera bergerak ke lokasi penemuan. Proses evakuasi pun dilakukan dan identifikasi terhadap jenazah.


"Kemudian melihat ada mayat terapung, selanjutnya (nelayan) menginformasikan ke patroli Polairud maupun tim SAR mengenai penemuan itu," tambah AKP Nicolas Oesman.


Proses identifikasi di lokasi memastikan bahwa jenazah tersebut adalah Santri Riadi, pemancing yang dicari sejak beberapa hari terakhir. Pihak keluarga juga telah dikabarkan dan berhasil mengenali korban.


"Setelah diidentifikasi, ternyata korban adalah yang hilang terseret arus dari Janapria Loteng," tandas AKP Nicolas Oesman membenarkan.


Jenazah korban saat ini telah dievakuasi oleh tim SAR dan dibawa petugas untuk dilakukan proses visum sebelum akhirnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan. Keluarga korban menerima penemuan tersebut setelah tiga hari pencarian penuh harapan.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Setelah Tiga Hari Pencarian: Pemancing Asal Janapria Ditemukan Meninggal di Perairan Pulau Maringkik Lotim

Trending Now