Udpate Covid-19 Kota Mataram : Positif 4, PDP 19, ODP 115

MandalikaPost.com
Jumat, April 03, 2020 | 20.49 WIB
Data Covid-19 Kota Mataram Pertanggal 3 April 2020. (Sumber: Dinas Kesehatan Kota Mataram)

MATARAM - Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Mataram bertambah satu, berdasarkan pengumuman Gugus Tugas Covid-19 NTB, Jumat petang (3/4).

Pasien Positif Covid-19 tambahan adalah seorang pria berinisial M (59), penduduk Bertais, Kota Mataram.

M dirawat di Ruang Isolasi RSUD Kota Mataram sejak 29 Maret 2020 dengan keluhan batuk dan sesak nafas.

Sebelumnya M memiliki riwayat perjalanan ke daerah terjangkit, mengikuti kegiatan Tabligh Akbar di Makassar pada 21-24 Maret 2020.

Dengan penambahan satu kasus ini, secara komulatif, hingga Jumat petang (3/4) tercatat 4 pasien positif Covid-19 asal Mataram. Tiga pasien positif lainnya ialah seorang pria penduduk Rembiga (masih dirawat), seorang pria penduduk Kekalik (masih dirawat), dan seorang pria penduduk Dasan Agung (meninggal dunia).

Walikota Mataram, H Ahyar Abduh mengatakan, pemerintah Kota Mataram terus melakukan berbagai upaya untuk menekan dan meminimalisir penyebaran Covid-19 di Kota Mataram.

Selain memperketat tujuh pintu masuk ke Kota Mataram, juga dilakukan upaya masif penyemprotan disinfektan di setiap wilayah Kelurahan.

"Sementara untuk memutus mata rantai penularan, petugas kesehatan juga melakukan proses contact tracing terhadap orang yang pernah kontak dengan 4 pasien positif ini," katanya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Mataram, hingga Jumat petang (3/4), secara komulatif tercatat sebanyak 30 orang Pasien Dalam Perawatan (PDP) di Kota Mataram. Dari jumlah tersebut sebanyak 11 PDP sudah selesai perawatan, dan 19 orang PDP masih dirawat di Rumah Sakit.

Data yang sama menyebutkan, secara komulatif tercatat sebanyak 210 Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kota Mataram. Dari jumlah tersebut 95 orang sudah selesai masa pemantauan, dan 115 orang lainnya masing dalam masa pemantauan.

Walikota Ahyar Abduh menjelaskan, ratusan ODP itu sebagian besar juga hasil contact tracing yang dilakukan Gugus Tugas Covid-19 Kota Mataram.

"Kota Mataram ini kan transmiternya (subjek penular) dari luar daerah, ada cluster Bogor, Jakarta, dan cluster Gowa. Jadi yang kita fokuskan sekarang ini melakukan tracing terhadap tiga cluster ini," katanya.

Ahyar berharap masyarakat Kota Mataram tidak perlu panik, namun tetap waspada dan mengikuti anjuran pemerintah, terutama soal penerapan Physical Distancing, mengurangi bepergian yang tidak penting, dan menerapkan pola hidup sehat di lingkungan masing-masing. (*)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Udpate Covid-19 Kota Mataram : Positif 4, PDP 19, ODP 115

Trending Now