.jpg)
 |
| Kepala Dinas Kesehatan NTB, dr Nurhandini Eka Dewi. |
MATARAM - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, dr Nurhandini Eka Dewi mengingatkan agar masyarakat tetap mematuhi protokol Covid-19 menjelang hari raya Idul Fitri 1441 H sepekan ke depan.
Eka mengatakan, masyarakat yang berbelanja baju lebaran di pertokoan maupun di pasar harus tetap mematuhi protokol Covid-19, untuk mencegah penyabaran dan penulaean corona.
"Idul Fitri sudah dekat, dan biasa ada budaya berbelanja baju lebaran. Tapi di lapangan kita masih temukan masyarakat yang berdesak-desakan di pertokoan atau di pasar. Ini kita ingatkan agar tetap mematuhi protokol Covid-19," kata Eka, Minggu (17/5) melalui siaran video Dinas Kominfotik Provinsi NTB di Mataram.
Ia menjelaskan, pemerintah NTB tidak melarang pengusaha dan pemilik toko busana untuk tetap buka. Namun harus melaksanakan pengaturan social dan physical distancing di tempat berjualan.
"Biasa diatur agar yang berbelanja berjarak-jarak dan jumlahnya dibatasi secara bergantian sehingga tidak berdesakan. Sebab kita tahu dimana ada kumpulan orang itu potensi penyebaran dan penularan," katanya.
Sebaliknya, bagi masyarakat yang berbelanja, diharapkan juga memperhatikan aturan menjaga jarak, dan selalu menggunakan masker.
Eka kembali mengingatkan beberapa protokol Covid-19 sesuai anjuran pemerintah. Yang pertama social dan physical distancing, rajin cuci tangan apalagi saat ini hampir di setiap tempat disediakan tempat cuci tangan.
"Kemudian selalu gunakan masker. Mungkin sebagian masih ada yang enggan karena merasa malah susah nafas. Tapi ini masalah kebiasaan saja. Harus dibiasakan, ini demi kesehatan dan keselamatan bersama," katanya.
Dan yang terpenting, papar Eka, tetap berusaha untuk di rumah saja. Bepergian hanya untuk hal yang sangat penting saja.
"Berbelanja juga sudah bisa menggunakan online, kita bisa melakukan dari rumah dengan bantuan teknologi. Mari bersama sambut Idul Fitri, dengan tetap menjaga diri, jaga keluarga kita dari penyebaran Covid-19," tukasnya.
Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 NTB, Minggu (17/5) mengumumkan 5 kasus positif baru dan 13 orang sembuh, setelah memeriksa sebanyak 271 sampel swab.
Dengan penambahan itu, secara komulatif kasus positif corona di NTB tercatat sebanyak 371 kasus. Dari jumlah tersebut, tercatat sebanyak 232 orang sembuh hingga Minggu (17/5), dan masih sebanyak 132 dirawat di RS rujukan maupun di lokasi isolasi terpadu.
Eka mengatakan, prosentase angka kesembuhan dari corona di NTB saat ini sudah mencapai 60 persen. Di mana yang sembuh sudah lebih banyak dari yang masih dirawat karena corona.
.jpg)
