Wagub NTB Puji Pasar Cakranegara Sudah Tertib Protokol Kesehatan

MandalikaPost.com
Rabu, Juli 08, 2020 | 16.34 WIB
Wagub NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah saat berkunjung ke Pasar Cakranegara, Kota Mataram. 95 persen pedagang di pasar tersebut sudah tertib bermasker.

MATARAM - Kecamatan Cakranegara sebagai kawasan pusat ekonomi di Kota Mataram terus berupaya menekan angka kasus positif Covid-19.

Camat Cakranegara, Muhammad Erwan mengatakan, Kelurahan Cakra Timur sudah berhasil menjadi Kelurahan yang ada di Kecamatan Cakranegara sebagai zona hijau atau nol Covid-19.

“Memang awal-awal ada kasus 1, tapi secara KTP dia merupakan warga Praya, sehingga untuk yang warga kami yang berada di Kelurahan Cakra Timur sementara tidak ada kasus,” kata Erwan, saat menyambut kunjungan Wagub NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah, Rabu (8/7) di Pasar Cakranegara, Kota Mataram.

Erwan menjelaskan, sejak awal pandemi pihaknya sudah memberlakukan warga pendatang wajib lapor dan segera memeriksakan diri ke Puskesmas terdekat, sehingga lansia dan balita diimbau untuk diam di rumah.

Sementara untuk pengamanan Pasar dan memastikan protokol kesehatan, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan kepala pasar.

“Saya bersama pak Kapolsek, Danramil sejak awal sudah memberikan imbauan kepada pasar bahwa masuk pasar wajib pakai masker, jika ditemukan maka tidak boleh masuk," ungkapnya.

Pihaknya juga sejak awal telah membuat imbauan untuk mengatur pusat perkantoran, pusat pertokoan, mengajak juru parkir dan pedagang kaki lima untuk bekerja sama dalam penerapan protokol Covid-19.

“Dari proses pencegahan, itu rutin kami lakukan bersama Linmas kami, bersama pak Lurah, bersama kepala lingkungan,” tambahnya.

Kesadaran masyarakat diakuinya tidak dapat diwujudkan 100 persen. Kendati demikian, pihaknya akan terus melakukan pengawasan bersama Polri dan TNI.

“Harapan kami, dari Lingkungan yang kami tekan, melalui program PCBL dan dikombinasi dengan program kampung sehat kita upayakan dari lingkungan sendiri lingkungan itu sadar,” terangnya.

Sementara Kepala Pasar Cakra, I Nengah Sukardi mengaku bahwa pemantauan dan penertiban pemakaian masker dan penyemprotan disinfektan.

“Kita tetap berkoordinasi dengan Camat dan Lurah dan penyemprotan atas himbauan Camat dan Lurah, walaupun tidak ada dari BPBD, tetap ada penyemprotan dipakai tenaga kita, diberikan bantuan disinfektan,” terangnya.

Kemudian, bila ada yang melanggar protokol Covid-19, seperti tidak memakai masker, pihaknya akan langsung menegur dan tidak akan diizinkan memasuki pasar.

“Kalau pedagang kita sudah tertib memakai masker, tinggal pengunjung saja yang harus terus kita imbau untuk menggunakan masker,” tukasnya.

Wakil Gubernur NTB, Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah menyambangi Pasar Cakra dan Pertokoan sekitarnya untuk mendorong peningkatan disiplin dalam menerapkan protokol Covid-19 di Kota Mataram.

Sehari sebelumnya, Wagub melakukan kunjungan langsung ke beberapa pasar tradisional di Kota Mataram seperti Pasar Kebon Roek, Pasar Dasan Agung dan Pasar Cemara dalam rangka sosialisasi penanganan Covid-19.

Wagub mengemukakan, daerah-daerah di Kota Mataram ini tidak dapat disama-ratakan. Menurutnya, kondisi ini sangat tergantung dari bagaimana aparat yang bertugas.

“Jadi tadi keliatan disini saat kita keliling itu bisa dibilang 95% memakai masker,” ujarnya.

Meski demikian, Wagub sangat mendorong agar kontrol terus dilakukan, sehingga disiplin dapat terus berjalan.

“Ini sudah disiplin, tapi tetap disambangi supaya tetap seperti ini, mudah mudahan, kalau semua kita seperti ini, insyaAllah kita bisa sama sama melewati wabah ini,” ungkap Wagub.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Wagub NTB Puji Pasar Cakranegara Sudah Tertib Protokol Kesehatan

Trending Now