Lale Sileng : PAS akan Turunkan Angka Stunting di Lombok Tengah

MandalikaPost.com
Minggu, November 08, 2020 | 15.42 WIB
Pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Lombok Tengah, Ir Hj Lale Prayatni dan H Sumum (PAS) dalam debat publik Pilkada Lombok Tengah. (Foto: Courtesy TVRI NTB)

LOMBOK TENGAH - Menekan angka stunting atau pertumbuhan anak kurang sehat di Lombok Tengah, menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan dan sumber daya manusia (SDM) di Kabupaten Lombok Tengah.


Oleh sebab itu, pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Lombok Tengah Nomor Urut 1, Hj Lale Prayatni dan H Sumum (PAS) menyiapkan sejumlah program kesehatan termasuk perhatian untuk kesehatan anak sejak dini.


"Masalah stunting ini sangat urgent. PAS akan mendorong peran aktif Posyandu dan meningkatkan kesejahteraan kader-kader Posyandu yang ada," kata Calon Bupati Lombok Tengah, Ir Hj Lale Prayatni, dalam debat publik Pilkada Lombok Tengah, yang diselenggarakan KPU Kabupaten Lombok Tengah, Sabtu malam (7/11) di Hotel D'Max, Lombok Tengah.


Cabup perempuan yang akrab disapa Lale Sileng ini menjelaskan, saat ini prosentase stunting di Lombok Tengah masih berkisar di angka 20-22 persen. Lombok Tengah masih menjadi daerah ke tujuh dengan angka stunting cukup tinggi di Provinsi NTB.


Ke depan, papar dia, angka stunting ini harus bisa ditekan. Apalagi Lombok Tengah saat ini menjadi pusat perhatian setelah Mandalika ditetapkan sebagai salah satu destinasi superprioritas nasional.


Menurutnya, dengan mendukung program revitalisasi Posyandu yang dicanangkan Pemprov NTB, PAS akan bersinergi dengan memberi perhatian lebih kepada para kader posyandu. 


Sebab, para kader ini adalah ujung tombak di lapangan. Tugas mereka adalah terus mengedukasi dan mensosialisasikan tentang kesehatan masa kehamilan ibu, pola asuh anak, dan juga kesehatan anak serta pola hidup bersih dan sehat (PHBS).


"Posyandu akan semakin aktif sehingga anak-anak generasi masa depan kita sudah mulai diperhatikan sejak dalam masa kandungan. Ibu hamil perlu asupan gizi lebih dan penerapan PHBS. Ini yang akan dilakukan kader Posyandu," katanya.


Sementara itu, Calon Wakil Bupati Lombok Tengah H Sumum menambahkan, PAS juga akan mengupayakan program makanan tambahan bergizi untuk anak-anak sekolah di Lombok Tengah, khususnya di usia dini sejak PAUD hingga SD.


"Pertumbuhan anak di masa-masa inisangat memerlukan asupan gizi tambahan agar meningkatkan kecerdasan dan juga kesehatan mereka," katanya.


Pasangan PAS memang mendorong peningkatan SDM di Lombok Tengah untuk menyongsong Lombok Tengah yang Menah Tandur. Selain masalah kesehatan sejak dini, masalah pendidikan formal hingga peningkatan kapasitas SDM melalui pelatihan-pelatihan skill juga akan terus dilakukan PAS ke depan.     


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Lale Sileng : PAS akan Turunkan Angka Stunting di Lombok Tengah

Trending Now