Sebanyak 31 Guru di Sembalun Terima Vaksinasi Tahap II

Rosyidin
Selasa, Maret 23, 2021 | 13.24 WIB
Para guru di Kecamatan Sembalun usai menerima vaksinasi tahap II di Puskesmas Sembalun, Lombok Timur. (Foto: MP/Rosyidin)

LOMBOK TIMUR - Dinas Kesehatan (Dikes) Lombok Timur, melalui Puskesmas Sembalun kembali melakukan vaksinasi tahap II untuk 31 guru SD/MI dan SMP/MTS yang ada di Sembalun. 


Vaksinasi tersebut, pelaksanaannya pun melalui perosedur prokes Covid-19 sangat ketat. Di lobi Puskesmas Sembalun, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur, Senin (22/3). 


“Sebanyak 31 orang disuntik vaksin hari ini, sebelumnya para Kades dan pelayan publik lainnya” kata Kepala Puskesmas Sembalun, Asrihadi SH. 


Asrihadi menyatakan, guru juga salah satu garda terdepan sama dengan Nakes maupun aparatur Negara lainnya. Sebagai bentuk dalam penanganan dan pencegahan Covid-19, maka para guru pun harus divaksin untuk meningkatakan kekebalan tubuh. 


"Seorang guru juga bagian dari pelayan publik, terlebih seorang guru tiap hari berhadapan dengan anak didiknya. Maka suatu keharusan bagi seorang guru disuntik vaksin Sinovac untuk meningkatkan imunitas kekebalan tubuhnya," kata Asrihadi. 


"Hanya seorang guru dari 31 orang yang dintuda penyuntikan vaksinnya pada hari ini, karena dia mengidap penyakit diabetes," imbuhnya. 


Asrihadi menambahkan, pelaksnaan vaksinasi tersebut tetap memgacu pada prosedur dari pemerintah melaluai Dikes Lombok Timur. Yakni pelaksanaanya pun bertahap sesuai dengan jadwal yang diterima oleh Puskesmas Sembalun. 


"Untuk para guru yang belum divaksin hari ini, tetap akan divaksin sesuai denga jadwal yang ada. Serta menyesuaikan jumelah vaksin yang diberikan oleh pemerintah, pokoknya semua guru yang ada di Sembalun akan divaksin," kata Asrihadi. 


Kepala SMPN 2 Sembalun, Drs Lalu Mashur M.Pd merespon dan mendukung sepenuhnya terhadap vaksinasi Covid-19, yang diprogaramkan oleh pemerintah guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19. 


"Kita sangat mendukung progeram vaksinasi Covid1-19, yang dicanagkan oleh  pemerintah. Guna mencegah dan memutus penyebaran Covid-19, terlebih kami bergelut di dunia pendidikan", katanya. 


"Saya yakin dan percaya, tujan dari vaksinasi ini yang dicanangkan oleh pemerintah. Artinya ini yang terbaik untuk masyarakat, maka mari kita sama-sama memdukung progeram vaksinasi ini," imbuh Mashur. 


Untuk itulah, Mashur mengajak semua lapisan masyarakat untuk ikut divaksin demi kebaikan bersama. 


"Jangan takut dan ragu untuk divaksin, tidak ada epek sampingnya kok. Dan pesan saya ke masyarakat jangan mudah percaya terhadap berita-berita tidak jelas sumbernya, alias berita Hoax," ujarnya. 


Untuk diketahui, sebelum disuntik vaksin Covid-19, para guru di Sembalun harus melalui tahapan screening juga pengecekan kondisi kesehatan tubuh. 


Juga Melalui vaksinasi Covid-19 ini, diharapkan dapat memotivasi masyarakat bahwa program Vaksinasi Covid-19 merupakan langkah baik guna memutus mata rantai penyebaran Virus Corona. 


"Selain itu, vaksin Sinovac ini aman dan halal. Sekali lagi harapan saya ke masyarakat jangn takut dan ragu untuk divaksin," tukasMashur.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Sebanyak 31 Guru di Sembalun Terima Vaksinasi Tahap II

Trending Now