Menembus Pandemi, Produk Arista's Kitchen Lombok Laris Manis Hingga Luar Daerah

MandalikaPost.com
Rabu, November 24, 2021 | 16.22 WIB
Owner Arista's Kitchen Lombok, Satriasyah Haris Sanjoko., 

MANDALIKAPOST.com - Inovasi dan kreativitas yang diterapkan dengan tepat dan tekun, pasti membuahkan hasil, meski dalam keadaan sulit. Hal ini juga dibuktikan oleh Satriasyah Haris Sanjoko, owner Arista's Kitchen Lombok.


Sempat terdampak pandemi Covid-19 di awal 2020, kini usaha Sanjoko berbuah manis.


Beragam cake, pastry dan donut berlabel Madania, dan olahan ikan Bobb Marlin, menjadi produk unggulan Arista's Kitchen.


Tak hanya diminati konsumen dari Mataram dan NTB saja,  Madania dan Bobb Marlin juga menembus pasar luar daerah, seperti Jakarta, Surabaya, Makasar, bahkan Papua.


"Alhamdulillah, produk kami saat ini juga sudah bisa dipesan melalui marketplace seperti Shoppee dan lainnya," kata Satriasyah.


BACA JUGA : Makin Yummy, Rumah Bakso Brawijaya Terus Berinovasi di Usia Satu Dekade


Beragam produk Arista's Kitchen Lombok. (FOTO: Kolase Instagram @aristaskitchenlombok)

Mengawali usaha di rumahnya di BTN Bumi Selaparang Asri, Desa Midang, Kecamatan Gunungsari Lombok Barat, Arista's Kitchen Lombok merupakan salah satu UMK yang terkena imbas dari pandemi Covid-19.


Menurut Satriasyah, usahanya sempat merugi di bulan Maret 2020, ketika pandemi sedang sangat berdampak.


“Di awal pandemi sempat mengalami omset yang sangat menurun drastis, bisa dibilang pemasukan hampir nol. Belum lagi, pesanan yang terpaksa harus kami tolak karena masalah ketepatan waktu pengiriman yang tidak jelas pada saat pembatasan sosial,” ujarnya.


Produk yang sudah terlanjur diproduksi mengendap dan tidak dapat terjual lantaran konsumen sangat membatasi pengeluarannya pada saat itu.


Namun, dengan kegigihan dan berbekal ilmu pengetahuan yang diterima dari kegiatan pelatihan di Rumah BUMN Lombok Barat (RB Lobar), muncul semangat dan ide-ide baru untuk pengembangan usaha dalam upaya bertahan di masa pandemi dan keluar dari situasi krisis.


“Sejak mendapatkan bantuan permodalan dari PLN pada bulan Juli 2021, Arista’s Kitchen Lombok meningkatkan kapasitas produksinya untuk memenuhi permintaan customer yang semakin tinggi. Pesanan juga datang dari dari Pulau Jawa dan Bali, Makassar hingga Papua,” kata Haris.


Hingga pada saat ini Arista’s Kitchen Lombok telah memiliki dua brand untuk dua jenis produk yang berbeda, yakni MADANIA untuk produk cake & pastery, serta BOBB MARLIN untuk frozen food olahan ikan marlin.


Perlahan namun pasti, dengan memaksimalkan Social Media Marketing dan mengikuti program pembinaan dari RB Lobar, hasil penjualan dari dua brand tersebut hingga bulan September tahun 2021 tercatat mengalami kenaikan omset sebesar 65% jika dibandingkan dengan pendapatan tahun lalu.


“Strategi saya untuk beradaptasi pada masa tersebut yaitu menghubungi kembali customer untuk menawarkan produk-produk terbaru dan melakukan kembali riset pasar seputar demografi konsumen dan harga pasar serta penyesuaian target konsumen kami,” jelasnya.


BACA JUGA : Makin Yummy, Rumah Bakso Brawijaya Terus Berinovasi di Usia Satu Dekade


PLN selaku pengelola RB Lobar juga ikut memantau dan melihat perkembangan dari Arista’s Kitchen Lombok sebagai UMK yang memiliki potensi, dilihat dari ketekunan dan keaktifan dalam mengikuti setiap program pembinaan di RB Lobar.


“PLN memberikan bantuan melalui Program Kemitraan berupa pinjaman permodalan dalam bentuk barang dan menjadikan Arista’s Kitchen Lombok sebagai mitra binaan PLN,” kata Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN Unit Induk Wilayah NTB, Refa Purwati.


Refa menjelaskan, RB Lobar yang dikelola oleh PLN adalah sebuah wadah yang bertujuan untuk membina UMK dengan menyediakan sejumlah program pelatihan dan pengembangan usaha sesuai permasalahan yang dihadapi oleh UMK dan dapat diikuti oleh UMK di Lombok Barat.



Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Menembus Pandemi, Produk Arista's Kitchen Lombok Laris Manis Hingga Luar Daerah

Trending Now