TNGR Launching Taman Wisata Non Pendakian, Bornong Bike Park Sebagai Wisata Sepeda Gunung

Rosyidin
Minggu, Agustus 28, 2022 | 23.19 WIB
WISATA: Kepala BTNGR Mataram, Dedy Asriadi didampingi Kadis Dispora, Asrul Sani. Saat meresmikan destinasi wisata Bornong Bike Park. (Foto. TNGR/MP).

MANDALIKAPOST.com - Gunung Rinjani berada di wilayah Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Sebagai magnet daya tarik utama berwisata di pulau seribu masjid ini.

Sehingga menjadi tujuan utama bagi wisatawan domestik maupun manca negara yang hendak liburan ke Lombok.

Hal itulah membuat para pelaku wisata khususnya di Lombok, ramai menyediakan paket wisata ke Rinjani dan liburan ke daerah tersebut.

Dalam hal ini, bukan hanya pelaku wisata yang gencar mempromosikan daerah setempat, termasuk pemerintah dan intansi terkait terus berinovasi membuat terobosan baru menyediakan tempat-tempat berwisata.

Seperti halnya baru-baru ini, Bornong Bike Park Sempur, Desa Aik Prapa, Kecamatan Aikmel Lombok Timur (Lotim) resmsi dibuka sebagai wisata olahraga sepeda gunung (Sport Tourism Downhill) di dalam kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR). Sabtu 27 Agustus 2022 kemarin.

Peresmian Sport Tourism Sownhill ini, dirangkaikan dengan pembukaan Event Bornong Bike Park yakni. "King of Bornong Enduro Fun Race 2022" yg di ikuti oleh 128 peserta.

Hadir pula pada kesempatan tersebut yakni, Kepala Balai TNGR Mataram, Kepala Dispora, Kepala Dispar, Dinas PMD, Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI), Camat Aikmel, Pemerintah Desa, TNI-Polri dan tokoh masyarakat serta Sponsor.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Asrul Sani, mewakili Bupati Lotim, HM Sukiman Azmy mengatakan, Bornong Bike Park Sempur, merupakan salah satu destinasi sport tourism, yang masuk pada wilayah TNGR.

"Hari ini (Sabtu-red) baru diberikan SK ijin pengelolaan lokasi oleh TNGR, kepada kelompok pemuda Desa Aik Prapa. Ini patut kita syukuri bersama", kata Asrul.

Meskipun Bornong Bike Park baru diresmikan dan sekaligus membuka event King of Bornong Enduro Fun Race 2022. menurut Asrul, ini sangat layak untuk dikembangkan baik dari sudut pandang pontensi dan kesiapan trek sepeda itu sendiri.

"Meski destinasi ini baru kita buka, jika dilihat dari potensinya. Ini sangat layak untuk kita kembangkan", ujarnya.

Masalah peminat sambung Asrul, jika dilihat dari jumlah peserta saat ini cukup banyak. Untuk dari pulau Lombok sendiri  ratusan peserta yang ikut event dari berbagai kelas. 

"Artinya ini sangat potensial, memang ini kan olah raga tertentu. Ya penggemarnya pun orang tertentu juga," ujar Asrul.

Menurutnya, tempat ini sangat di rekomendit tempat berolah raga sepeda gunung. Jika dibandingkan dengan tempat lain, Bornong Bike Park jauh lebih bagus.

"Tempat ini layak untuk kita bersepeda, dibadingkan ditempat lain," imbuhnya.

WISATA: Kadis Dispora, Asrul Sani bersama sejumlah tamu undangan saat memotong pita, pertanda destinasi wisata Bornong Bike Park di desa Aik Prapa, Kecamatan Aikmel Lotim, Resmi dibuka. (Foto. TNGR/MP). 

Sementara itu, Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) Mataram, Dedy Asriyadi mengatakan. Bornong Bike Park meruapakan salah satu diantara 27 destinasi wisata non pendakian yang sudah diresmikan. 

"Semua itu merupakan destinasi wisata yang masuk di dalam kawasan TNGR", terang Dedy. 

Taman Nasional, lanjut Dedy itu bisa dijadikan ruang dan akses bagi masyarakat untuk ikut melestarikan dan memanfaatkan kawasan. 

"Banyak masyarakat dan komunitas yang ada di lingkar Gunung Rinjani ini,  memasukkan proposal untuk membuat Bike Park. seperti di Bornong Bike Park Sempur", terangnya.

"Dan kita yakin, ini adalah tempat yang baik secara teknis. Loadingnya pun mudah dan saya rasa tidak berdampak banyak pada kawasan hutan. Itulah kenapa kita terbitkan izinnya," tutup Dedy
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • TNGR Launching Taman Wisata Non Pendakian, Bornong Bike Park Sebagai Wisata Sepeda Gunung

Trending Now