Pemdes Bilok Petung Gelar Lomba Cipta Menu B2SA Tingkat Dusun

PJ Kades Bilok Petung, Burhanudin SH, M.Pd membuka lomba cipta menu B2SA TP PKK desa Bilok Petung. (Foto: Rosyidin/MP).

MANDALIKAPOST.com - Bahan makanan lokal ketika jika dikemas dengan menarik maka, akan memiliki nilai dan daya tarik tersendiri untuk dikonsumsi. Hal ini terbukti dengan adanya beragam olahan bahan lokal non beras dan non terigu yang diadu dalam ajang Lomba Cipta Menu Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) tingkat Dusun.

 

Lomba yang digelar di gedung serbaguna desa Bilok Petung ini diinisiasi oleh PJ Kades Bilok Petung bekerjasama dengan TP PKK  Desa Bilok Petung, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur. Kamis (4/3).

Hadir sebagai tim juri yakni perwakilan dari TP PKK Kecamatan Sembalun, turut hadir dalam giat tersebut. PJ Kades Bilok Petung Camat Sembalun dan anggota TP PKK Desa Bilok Petung.

"Alhamdulillah giat ini berjalan lancar, dan antusias peserta lomba patut kita apresiasi meskipun dengan segala kekurangan dan pasilitas lomba," ujar Burhanudin SH.,M.Pd, PJ Kepala Desa Bilok Petung dalam sambutannya.

Burhan memaparkan, peserta terdiri dari 8 kelompok yang berasal dari masing-masing dusun yang ada di Desa Bilok Petung. Para peserta tersebut diwajibkan menyajikan beragam menu makanan sehari-hari yang terbuat dari aneka bahan pangan lokal seperti pisang, ubi, singkong, jagung, kentang dan bahan makanan lokal lainnya.

Kemudian diolah menjadi pengganti nasi, menu tersebut kemudian dipadukan dengan sayur, lauk pauk dan buah yang disajikan secara menarik dan unik.

"Semua peserta menunjukkan ide dan kreatifitasnya dalam membuat menu keluarga," tuturnya.

Tujuan dari kegiatan ini, lanjut Burhan untuk mempererat tali silaturahmi, mengajak seluruh warga desa setempat untuk memupuk jiwa kekeluargaan dan sportifitas dalam berlomba, juga meningkatkan kreatifitas dalam pemenuhan gizi keluarga terutama dalam pencegahan stunting.

Giat ini harus menghadirkan inovasi terbaru bagi olahan pangan sehat, yang nantinya dikonsumsi keluarga. Terlebih desa Bilok Petung memiliki potensi yang dikembangkan dalam olahan pangan lokal bergizi.

"Selain itu, lomba cipta menu ini untuk menciptakan pangan lokal bergizi seimbang dan  aman serta menggugah selera untuk keluarga sehari-hari. Sehat jasmani dan rohani sebuah keluarga, maka terciptanya keluarga yang harmonis," kata Burhan.

Kedepan, sambung Burhan program ini akan terus berlanjut diadakan dengan ragam menu yang disajikan. Supaya lebih meriah dan tentunya hadiahnya pun lebih menarik.

"Apa pun kekurangan kita hari ini harap dimaklumi, dan jangan lihat hadiahnya. Justru dengan hadiah yang sederhana ini, kita lebih semangat  untuk berinovasi dan berkreasi," ujarnya.

Salah satu tim penilai TP PKK Kecamatan Sembalun, Rapiah S.Pd saat mencicipi menu yang disajikan oleh peserta lomba. (Foto: Rosyidin/MP).

Ketua Pokja II TP PKK Kecamatan Sembalun, Rapiah S.Pd menambahkan giat ini sebagai salah satu dari 10 program PKK, program ini menjadi prioritas utama karena dengan konsumsi pangan yang bermutu akan mendukung kesehatan keluarga.

 

"Maka akan memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu berdaya saing," katanya.

Rapiah mengungkapkan tujuan utama diadakan lomba tersebut, untuk membudayakan pengolahan pangan lokal dengan memperhatikan unsur B2SA yang memenuhi unsur karbohidrat, protein, maupun vitamin & mineral dalam menu makanan sehari-hari warga masyarakat setempat.

“Sedangkan kriteria penilaiannya yakni keseimbangan porsi, keanekaragaman bahan, kreativitas, cita rasa dan cara penyajian,” terang Rapih.

Lomba cipta menu B2SA lanjut Rapiah ini merupakan ajang pembuktian, seberapa pandaikah peserta yang kesehariannya terbiasa memanfaatkan dari hasil kebun yang diolah dengan bahan pangan lainnya. Sehingga menghasilkan menu yang enak, bergizi dan menyehatkan keluarga.

"Dampak dari lomba ini, akan muncul keanekaragaman produk makanan yang khas dari setiap kelompok. Ini harus bisa berdaya ekonomi bagi masyarakat sekitar," ujarnya.

"Kita harapkan, dengan diadakan lomba cipta menu ini, bisa memacu semangat para ibu-ibu terutama TP PKK desa Bilok Petung. Untuk mengolah bahan-bahan lokal yang bernilai ekonomi," harapnya.

Adapun hasil dari perlombaan ini papar rapiah
TP PKK Dusun Kokok Putek berhasil menjadi Juara I, Juara II diraih TP PKK Dusun Bilok dan TP PKK Dusun Lengkukun juara III.

"Yang jura 1 dalam lomba ini, akan kita lombakan di lomba cipta menu B2SA tingkat Kabupaten yang akan datang, bersama TP PKK Kecamatan dan desa lainnya," jelas Rapiah.

Selain itu, wakil sekretaris TP PKK desa Bilok Petung Halimatus Sakdiyah, sangat berterimakasih kepada PJ Kades Bilok Petung dan Pemedes setempat atas terlaksananya lomba tersebut.

"Atas nama TP PKK desa, kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada bapak PJ Kades Bilok Petung. Karena dengan lomba ini menjadi pengalaman yang sangat berharga buat kami," ucapnya.

Selain meningkatkan motivasi, semangat, dan kesadaran kader TP-PKK dan masyarakat untuk lebih mengetahui cipta menu B2SA, juga mampu melaksanakan program-program PKK serta terus aktif mendukung kegiatan PKK di desa tersebut.

"Lomba ini, turut mendorong kami untuk berkreasi dan inovasi  mengolah olahan pangan lokal yang kami miliki. Tentunya melalui pangan yang Beragam, Bergizi seimbang dan Aman (B2SA)," kata Halimtun.

Ia pun berharap, kepada pemdes setempat dan TP PKK Kecamatan Sembalun kegiatan serupa terus dilakukan bukan hanya sekali ini. Supaya TP PKK desa Bilok Petung lebih maju dari sebelumnya.

"Harapan kami, kegiatan ini rutin dilakukan ya paling tidak dua kali dalam setahun. Juga kami berharap kepada TP PKK Kecamatan untuk terus berkoordinasi serta bimbingan dan arahan nya. Tanpa itu semua kami tidak bisa maju," harapnya.