Penutupan Muharram Expo Lombok Timur Pecah, Wali Band Hipnotis Jutaan Warga dengan 10 Lagu Hits

Lagu Cari Jodoh, jadi lagu penutup konser Wali Band sekaligus jadi penutup seluruh rangkaian Muharram Expo 2025. (Foto: Rosyidin/MP).

MANDALIKAPOST.com – Lapangan Nasional Selong, Lombok Timur, pada Jumat malam, menjadi saksi bisu kemeriahan penutupan Muharram Festival dan Muharram Expo 2025. Jutaan masyarakat Lombok Timur tumpah ruah memadati area demi menyaksikan penampilan spektakuler band legendaris Wali Band, yang sekaligus menjadi puncak rangkaian acara keagamaan dan budaya tersebut pada Jumat malam (4/7).

Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, secara resmi menutup gelaran akbar ini. Dalam sambutan singkatnya, Bupati Warisin menyampaikan komitmennya untuk menjadikan Muharram Festival sebagai agenda tahunan yang lebih meriah lagi di masa mendatang.

"Kami berjanji Muharram Festival akan dilaksanakan setiap tahun dengan lebih meriah. Tiap tahun akan diselenggarakan," tegasnya, disambut riuh tepuk tangan warga.

Berbagai kegiatan telah sukses dilaksanakan untuk memeriahkan Muharram Festival tahun ini, salah satunya adalah Pawai Alegoris 1.000 Dulang lebih dari Desa pengadangan yang menarik perhatian banyak pihak. Antusiasme masyarakat tak terbendung, terlihat dari padatnya lapangan sejak sore hari.

Puncak kemeriahan tak diragukan lagi adalah penampilan Wali Band. Band papan atas ini sukses menghibur warga Lombok Timur dengan 10 lagu hits mereka, menggema di seluruh penjuru lapangan. Suasana semakin memanas ketika Wali Band membawakan lagu-lagu andalan mereka, membuat penonton ikut bernyanyi dan bergoyang.

Sebagai lagu pamungkas dan penutup puncak acara Muharram Expo dan Muharram Festival 2025, Wali Band membawakan lagu fenomenal mereka, "Cari Jodoh," yang sontak membakar semangat seluruh penonton.

Mantan Bupati Lombok Timur periode 2003-2008 dan 2013-2018, H. moch. Ali Bin Dachlan S.H yang turut hadir pada kesempatan itu mengungkapkan kegembiraannya atas inisiatif pemerintah daerah ini.

"Satu Muharram itu sangat penting, dari pikiran sempit menjadi luas, dari tida menjadi ada dan menjadi insan-insan yang bertaqwa," ujarnya penuh semangat.

Ia bahkan berharap agar Muharram Festival dapat dilaksanakan lebih lama. "Saya sangat senang Pak Bupati dan Wakil Bupati untuk melestarikannya. Bila perlu dilaksanakan Muharram Festival ini selama dua Minggu, jangan hanya satu minggu."

H. Ali bin Dachlan juga memberikan pesan tegas mengenai kelangsungan acara ini. "Kalau ada bupati yang tidak mau melestarikannya berarti dia tidak senang menggelar acara keagamaan ini" ucapnya.

Ia optimis bahwa tahun depan acara serupa akan jauh lebih meriah. "Untuk itu tahun depan akan diselenggarakan lebih meriah lagi, bukan hanya tingkat daerah Lombok Timur, bila perlu tingkat Nasional," ucapnya.

Lebih lanjut, H. Ali bin Dachlan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung penuh program pemerintah daerah.

"Dan kita semua dukung program Bupati, juga jika ada salah Bupati kita, silahkan ditegur jangan kita menyebarkan fitnah," pintanya.

Sebelum Wali Band naik panggung dan menghipnotis penonton dengan lagu-lagu hits mereka, Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, juga melakukan penyerahan simbolis BPJS Ketenagakerjaan kepada sejumlah perwakilan masyarakat. Momen ini menambah makna sosial dari penutupan Muharram Expo yang sarat nilai kebersamaan dan kegembiraan.