 |
| Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin didampingi Kasia Kesehatan, Pathurrahman menerima penghargaan di Jakarta, (Foto: Istimewa/MP). |
JAKARTA, MANDALIKAPOST.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Timur (Lotim) menorehkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Di bawah kepemimpinan Bupati H. Haerul Warisin, daerah tersebut menerima penghargaan bergengsi dalam ajang SEAMEO RECFON Outstanding Schools and Partners Appreciation 2025 yang digelar di Jakarta pada Rabu, 24 September 2025.
Penghargaan ini diberikan atas komitmen dan keberhasilan Pemkab Lotim dalam melaksanakan Program Anakku Sehat dan Cerdas atau Early Childhood Care, Nutrition, and Education (ECCNE).
Lombok Timur tercatat sebagai satu dari hanya empat kabupaten dampingan di Indonesia yang berhasil mencapai "Tahap Agung" dalam program ECCNE.
Capaian tertinggi ini menjadi sorotan karena indikator utamanya adalah keberhasilan signifikan daerah tersebut dalam perbaikan gizi dan kesehatan anak usia dini.
Lotim dinilai sukses memenuhi kriteria ketat, yaitu mampu menurunkan prevalensi stunting pada balita sebesar minimal 2% per tahun.
"Penghargaan ini adalah bukti kolaborasi yang solid dari seluruh jajaran pemerintah daerah, mitra, dan masyarakat dalam memperkuat program Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD-HI) serta serius menangani stunting di Lombok Timur," terang Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, usai menerima penghargaan, dalam rilis resminya, Kamis (25/9).
Acara penghargaan yang diselenggarakan oleh SEAMEO RECFON (Southeast Asian Ministers of Education Organization Regional Centre for Food and Nutrition) mengusung tema "Capaian Program NGTS & ECCNE Wujudkan Gizi Optimal bagi Sumber Daya Manusia Berkualitas".
Program ECCNE yang diinisiasi sejak 2017 ini berfokus pada perawatan, gizi, dan pendidikan anak usia dini untuk pencegahan stunting. Keberhasilan Lombok Timur menjadi contoh konkret bagaimana komitmen pemerintah daerah dapat mendorong percepatan penurunan stunting dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sejak dini.
SEAMEO RECFON sendiri berharap, melalui pemberian penghargaan ini, kolaborasi lintas sektor dapat diperkuat.
"Kami berharap, ini dapat memperkuat kolaborasi lintas sektor untuk mewujudkan gizi optimal demi terciptanya SDM yang sehat, cerdas, dan berdaya saing di masa depan," ujar perwakilan SEAMEO RECFON dalam acara tersebut.
Sebelum mencapai Tahap Agung, Program ECCNE Lotim sebelumnya telah melalui Tahap Utama. Saat ini, sebanyak 50 kabupaten/kota prioritas stunting di Indonesia telah mencapai Tahap Madya, namun hanya 14 kabupaten lokus, termasuk Lombok Timur, yang telah mencapai Tahap Utama. Lombok Timur menjadi yang terdepan dalam mencapai level tertinggi.
Rencananya, penghargaan atas pencapaian tertinggi ini akan diserahkan secara resmi pada Pertemuan Wali Amanat (Governing Board Meeting) SEAMEO RECFON ke-14 yang akan digelar pada September 2025 di Jakarta.
.jpg )
