IAI Hamzanwadi Pancor Teguhkan Regenerasi, Lantik Ratusan Pengurus BEM Fakultas dan HMPS 2025–2026

Rosyidin S
Senin, Oktober 13, 2025 | 19.53 WIB Last Updated 2025-10-13T11:53:33Z
Pengukuhan BEM IAIH Pancor dan HMPS masa bakti 2025-2026, (Foto: Istimewa/MP).

MANDALIKAPOST.com — Institut Agama Islam Hamzanwadi (IAIH) Pancor kembali menorehkan langkah strategis dalam dinamika kemahasiswaan dengan melantik ratusan Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas dan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) masa bakti 2025–2026.


Acara pelantikan yang mengusung tema "Meneguhkan Regenerasi Kepemimpinan yang Berakhlak, Mencetak Pemimpin Visioner Membangun Peradaban Kampus" ini diselenggarakan di Aula Utama Kampus IAI Hamzanwadi Pancor, Jumat (11/10/2025).


Pelantikan ini dihadiri oleh Wakil Rektor III, Dr. H. Hayi Akrom, M.Pd., yang mewakili Rektor, serta jajaran Dekan Fakultas, Biro Kemahasiswaan, dan Ketua Program Studi dari seluruh fakultas di lingkungan IAI Hamzanwadi Pancor. Total ratusan mahasiswa resmi dilantik untuk mengemban amanah organisasi.


Dalam sambutannya, Dr. H. Hayi Akrom, M.Pd., menekankan bahwa regenerasi kepemimpinan mahasiswa adalah inti dari proses pendidikan karakter dan tanggung jawab sosial. Ia mengingatkan para pengurus baru akan esensi sejati dari peran yang mereka emban.


“Menjadi pengurus organisasi bukan sekadar soal jabatan, melainkan tentang dedikasi, komitmen, dan pengabdian,” tegas Dr. H. Hayi Akrom.


“Mahasiswa harus hadir sebagai penggerak perubahan yang berakhlak, berpikir kritis, dan solutif terhadap persoalan kampus maupun masyarakat,” tambahan Arkom.


Beliau juga menegaskan peran strategis BEM dan HMPS sebagai mitra institusi. Organisasi mahasiswa diharapkan menjadi laboratorium kepemimpinan yang menyiapkan mahasiswa menghadapi tantangan masa depan serta menciptakan iklim akademik yang dinamis dan kondusif.


Sementara itu, Ketua BEM Institut, Saefullah, dalam pidatonya, menyuarakan ajakan untuk membangun sinergi dan semangat kolektif di antara seluruh pengurus yang baru dilantik. Saefullah mendorong gerakan mahasiswa yang progresif dan menolak sikap pragmatisme dalam perjuangan organisasi.


“Gerakan mahasiswa harus progresif, kritis, dan berdaya guna. Kita perlu menyingkirkan sikap pragmatisme, karena setiap perubahan besar selalu lahir dari proses panjang dan konsistensi perjuangan,” ujar Saefullah.


Mengutip pemikiran Tan Malaka, ia juga menekankan pentingnya kesatuan visi dan misi di antara seluruh elemen mahasiswa, menegaskan bahwa ide besar hanya akan hidup jika diperjuangkan bersama dalam satu kesadaran kolektif.


Dengan terselenggaranya pelantikan ini, IAI Hamzanwadi Pancor menunjukkan komitmen berkelanjutan dalam mendukung kegiatan kemahasiswaan yang berorientasi pada pembentukan karakter, kepemimpinan, dan tanggung jawab sosial. Upaya ini merupakan bagian integral dari pencetakan generasi intelektual yang berdaya saing dan berintegritas.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • IAI Hamzanwadi Pancor Teguhkan Regenerasi, Lantik Ratusan Pengurus BEM Fakultas dan HMPS 2025–2026

Trending Now