 |
| Sultan Salahuddin |
MANDALIKAPOST.com - Momentum hari pahlawan tahun 2025 menjadi kebahagiaan tersendiri bagi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), setelah penantian panjang Sultan Muhammad Salahuddin disetujui menjadi pahlawan nasional oleh Presiden Prabowo Subianto.
Wakil Gubernur NTB, Indah Dhamayanti Putri menyampaikan kebanggaannya atas penghargaan yang diberikan kepada Sultan Bima ke XIV itu. Penganugerahan ini disampaikan bertepatan dengan Hari Pahlawan, (10/11/202).
"Tentunya ini rasa syukur yang mendalam, Pak Gubernur, Kami, masyarakat NTB dan masyarakat Bima karena pengajuan gelar pahlawan untuk Sultan Salahuddin sudah berjalan lebih dari 20 tahun," kata Dinda sapaan karibnya.
Dengan penghargaan tersebut kini NTB memiliki dua pahlawan nasional yakni, TGH Zainuddin Abdul Majid yang lebih dulu dianugerahi gelar pahlawan nasional pada tahun 2017 dan Sultan Muhammad Salahuddin.
"Ini melengkapi kebahagiaan masyarakat NTB, memiliki dua pahlawan nasional yang mewakili Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa," kata mantan Bupati Kabupaten Bima ini.
Dinda mengatakan tokoh NTB yang dianugerahi gelar pahlawan nasional ini sudah berjuang diberbagai bidang seperti pendidikan, keagamaan, toleransi dan kebersamaan inilah yang terus dilestarikan oleh generasi penerus saat ini.
Penganugerahan gelar pahlawan nasional tahun 2025 setidaknya ada 10 tokoh yang mendapatkan gelar ini diantaranya, Soeharto presiden kedua Indonesia, Abdurrahman Wahid alias Gusdur presiden keempat Indonesia.
Kemudian Marsinah merupakan aktivis buruh yang meninggal karena memperjuangkan nasib buruh, Mochtar Kusumaatmadja merupakan ahli hukum atau diplomat, Rahmah El Yunusiah tokoh asal Sumatera Barat.
Sarwo Edhie Wibowo tokoh militer, Sultan Muhammad Salahuddin asal Bima, NTB. Kemudian Syaikhona Muhammad Kholil ulama Indonesia, Tuan Rindahaim Saragih tokoh Sumatera Utama dan Zainal Abidin Syah yang merupakan Sultan Tidore.
.jpg )
