 |
| Bantu: Ketua Baznas Lombok Timur, H. Muhammad Kamli bersama jajaran dan KNPI Lombok Timur menyerahkan bantuan kepada warga terdampak banjir di Kecamatan Jrowaru, (Foto: Istimewa/MP). |
Berkolaborasi dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Pemerintah Daerah, bantuan logistik mulai disalurkan kepada warga terdampak pada Sabtu (20/12).
Di bawah komando langsung Ketua BAZNAS Lombok Timur, H. Muhammad Kamli, tim bergerak menyisir area pemukiman yang masih menyisakan lumpur. Penyerahan bantuan ini juga dihadiri oleh Staf Khusus Bupati Bidang Pemberdayaan Desa, L. Irwan, S.Pd., serta jajaran pengurus KNPI Lombok Timur.
Ketua BAZNAS Lombok Timur, H. Muhammad Kamli, menegaskan bahwa kehadiran lembaga yang dipimpinnya merupakan bagian dari program "BAZNAS Responsif". Menurutnya, bantuan harus tiba di lokasi saat warga benar-benar berada di titik tersulit.
"Alhamdulillah, kehadiran kami di tengah saudara-saudara yang tertimpa musibah di Ekas Buana ini adalah bentuk kepedulian yang tidak lepas dari atensi dan tanggap cepat Bapak Bupati Lombok Timur. BAZNAS harus hadir lebih awal sebelum terlambat sebagai wujud tindakan responsif," ujar H. Muhammad Kamli.
Ia juga menambahkan bahwa kehadiran fisik dan materi dari pemerintah adalah kewajiban moral dalam menguatkan masyarakat.
"Musibah adalah takdir, maka pemerintah dan BAZNAS harus hadir paling depan untuk menguatkan rakyat. Bantuan ini kami harapkan bisa mengurangi beban kebutuhan pokok warga untuk beberapa hari ke depan," tambahnya.
Kehadiran Staf Khusus Bupati, L. Irwan, S.Pd., memberikan sinyal kuat bahwa Pemerintah Daerah Lombok Timur memantau secara intensif pemulihan pasca-bencana. Irwan menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari misi besar pengentasan kemiskinan dan perlindungan sosial.
"Kehadiran kami adalah bentuk perhatian pemerintah yang nyata. Saat ini pemerintah tidak hanya fokus pada tanggap bencana, tetapi juga secara paralel sedang menggelontorkan bantuan bagi masyarakat kategori rentan miskin ekstrem," tegas Irwan.
Keterlibatan KNPI Lombok Timur dalam aksi ini juga menuai apresiasi. Sinergi antara lembaga zakat, birokrasi, dan elemen pemuda diharapkan dapat mempercepat pemulihan psikologis warga yang sempat syok akibat terjangan banjir bandang.
Meskipun baru saja kehilangan banyak harta benda, warga menyambut bantuan tersebut dengan penuh syukur. Bantuan sembako ini diharapkan menjadi pemantik semangat bagi masyarakat Desa Ekas Buana untuk segera bangkit dan memulihkan kondisi ekonomi mereka pasca-bencana.
.jpg )
