Hadiri Waisak Bersama, Bupati Lombok Utara Sampaikan Pentingnya Nilai Kerukunan Antar Umat Beragama

MandalikaPost.com
Selasa, Juni 04, 2019 | 00.08 WIB
WAISAK BERSAMA. Bupati Lombok Utara Dr H Najmul Akhyar disambut hangat dalam Waisak Bersama yang diselenggarakan Majelis Buddhayana NTB di Vihara Dharma Giri Vanna, Desa Tegal Maja, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara. (Foto: Humaspro Pemda Lombok Utara) 


LOMBOK UTARA - Bupati Lombok Utara Dr H Najmul Akhyar SH MH menghadiri peringatan Waisak Bersama yang dilaksanakan Majelis Buddhayana Indonesia Cabang Kabupaten Lombok Utara, di Vihara Dharma Giri Vanna, Desa Tegal Maja, Kecamatan Tanjung Lombok Utara.

Kegiatan dihadiri Ketua DPRD H. Burhan M. Nur, SH., Wakil Ketua DPRD KLU Sudirsah Sudjanto S.Pd.B. S.IP, Kapolres Lombok Utara AKBP Herman Suriyono, S.IK, Perwira Penghubung Dandim 1606/Lobar, Perwakilan Kemenag NTB, Pengurus Majelis Buddhayana NTB, Pengurus Buddhayana KLU serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Najmul mengatakan, nilai-nilai semangat Waisak bertema  "Mencintai Tanah Air Indonesia" tepat sekali, lebih-lebih sedang memperingati Hari Lahir Pancasila.

Bupati Najmul saat itu sempat mengajak hadirin menyanyikan Mars Garuda Pancasila secara bersama-sama.

"Lombok Utara untuk kita bersama. Kita bersyukur nyaris tak ada kesalahanpahaman soal agama di Lombok Utara. Kementerian Agama pernah memberikan apresiasi kepada Pemda KLU sebagai kabupaten yang peduli terhadap kerukunan umat beragama," kata Bupati Najmul.

WAISAK BERSAMA. Bupati Lombok Utara Dr H Najmul Akhyar bersama Bimas Buddha Kanwil Kemenag NTB, Majelis Buddhayana NTB dan masyarakat Buddha di Desa Tegal Maja, Lombok Utara. (Foto: Humaspro Pemda Lombok Utara) 


Sementara itu, Pembimbing Masyarakat Buddha Kanwil Kemenag Provinsi NTB Arya Satyawira SH menyampaikan, melalui program Bimas Buddha tahun ini telah menggelontorkan bantuan sejumlah Rp8 Miliar untuk Umat Buddha di seluruh NTB, terutama untuk pembangunan Vihara pasca gempa.

Diharapkannya pula, segera bisa membangun agar umat bisa melakukan kebaktian di tempat yang layak.

"Dalam rangka peringatan Hari Raya Waisak ini, saya berharap umat Buddha bukan hanya melakukan kebaktian tetapi bisa berperan langsung dalam pembangunan Lombok Utara. Berperan langsung mendukung semua program pemerintah Kabupaten Lombok Utara," tegasnya.

Ketua Pengurus Daerah Majelis Buddhayana Provinsi NTB Metawadi, S.Pd.B menyampaikan keluarga Buddhayana Indonesia, sejak bencana dan pascabencana gempa, telah membuat posko dan menyalurkan bantuan dengan total 3 miliar dan 5 unit Mesin Genset untuk penerangan.

"Ini merupakan bentuk dukungan kami umat Budha terhadap bencana Lombok Utara, dalam rangka untuk menunjang dan mendukung program pemerintah pascabencana. Selain melakukan kegiatan bagi-bagi takjil pada bulan Ramadhan serta bersih-bersih pantai di Pantai Ampenan," tuturnya.

Acara rangkaian Waisak Bersama dimeriahkan pula dengan pentas  tarian yang berlangsung khidmat dalam suasana hangat serta foto besama.

Seusai acara, Bupati Lombok Utara bersama Ketua dan Wakil Ketua DPRD menyempatkan untuk menjenguk warga Tegal Maja yang sedang sakit di sekitar lokasi acara. (Hms KLU)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Hadiri Waisak Bersama, Bupati Lombok Utara Sampaikan Pentingnya Nilai Kerukunan Antar Umat Beragama

Trending Now