Empat Tahun Kepemimpinan Zul-Rohmi, Mewujudkan NTB Gemilang (2)

MandalikaPost.com
Jumat, September 16, 2022 | 10.12 WIB
Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah dan Wagub Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah.

MANDALIKAPOST.com - 65 program unggulan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RJMD) di berbagai sektor menjadi cara pembuktian dalam ikhtiar Zul - Rohmi dalam membangun daerah dengan progresif.


****


Sejak awal kepemimpinan tahun 2018 silam, Gubernur NTB Dr Zulkieflimansyah dan Wagub Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah menetapkan 6 misi pembangunan yang dijabarkan dalam 65 program unggulan daerah.


Di tahun ke empat 2022 ini, keberhasilan sejumlah program unggulan NTB Gemilang mulai terbukti dan bisa dirasakan indikator - indikator keberhasilannya dengan terukur, baik secara kualitas maupun kuantitas.


Proyeksi menjelang kemandirian masyarakat dapat dilihat tidak saja dari capaian data namun tingkat kepuasan masyarakat dengan program unggulan seperti Industrialisasi, Posyandu Keluarga, Beasiswa Luar Negeri, Desa Wisata dan Zero Waste serta program unggulan lainnya sembari menggali potensi melalui gelaran event event internasional dan meneguhkan eksistensi dengan meraih penghargaan penghargaan nasional maupun internasional di berbagai bidang.


BACA JUGA : Ini Makna Program NTB Gemilang


Sambil membedah keberhasilan itu, capaian beberapa program unggulan menjadi indikator menuju NTB Gemilang.


Industrialisasi


Di program unggulan industrialisasi, selain jumlah IKM dan UKM yang terus tumbuh di tahun 2022, peta jalan industrialisasi dengan enam industri prioritas dimulai dari bahan baku, pengolahan mesin, pengemasan hingga pemasaran diukur pula dari perubahan mindset ekonomi kerakyatan yang terus menerus diintervensi oleh Zul Rohmi dengan stimulus infrastruktur sampai kebijakan.


Saat masa pandemi awal 2020, kebijakan Zul - Rohmi meluncurkan bantuan sosial JPS Gemilang untuk warga terdampak ekonomi sosial, menjadi trigger pertumbuhan ekonomi di sektor UMKM. JPS Gemilang hingga tiga tahap, membuat pelaku UMKM di NTB digesa untuk beradaptasi dengan teknologi.


Industrialisasi empat tahun terakhir juga membuat NTB menjadi salah satu daerah trend setter untuk produk kendaraan listrik. Cukup banyak pelaku dan sentra sepeda dan sepeda motor listrik bertumbuh di NTB.


Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah bersama Menparekraf Sandiaga Uno dan Dirut ITDC Abdulbar M Mansoer menggunakan sepeda listrik di kawasan The Mandalika.

Menteri Pariwisata dan Ekraf, Sandiaga Salahuddin Uno sempat menjajal sepeda listrik buatan NTB, saat berkunjung ke kawasan Mandalika, Lombok Tengah di awal 2022 lalu.


"NTB bukan hanya alamnya yang indah dan penduduk yang ramah. Tetapi juga pemerintahnya yang kreatif dan inovatif. Gubernur Zulkieflimansyah memang pemimpin yang inspiratif," ujar Sandiaga Uno.


BACA JUGA : Sandiaga Uno Jajal Sepeda Listrik Karya Anak NTB


Posyandu Keluarga


Program unggulan Posyandu Keluarga yang dikembangkan menjadi pusat layanan kesehatan plus telah menjangkau sampai ke dusun dusun. Salah satunya dengan integrasi bank sampah  ke dalam sistem pelayanan Posyandu Keluarga yang hampir menjangkau seluruh persoalan di masyarakat mulai kesehatan sampai masalah sosial.


Wagub NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah saat meninjau Posyandu Keluarga.

Tercatat sebanyak 7.656 Posyandu Keluarga, 90,26 persen adalah Posyandu aktif dengan berbagai intervensi diluar pelayanan kesehatan primer.


Saat ini 200 lebih Posyandu Keluarga telah mulai terintegrasi dengan bank sampah dan PAUD Holisitk sebagai upaya intervensi life cycle yang menysaratkan penanganan menyeluruh oleh berbagai pihak seperti pernikahan dini, gizi, sanitasi, permasalahan sosial menggunakan sarana Posyandu Keluarga di dusun dusun.


Begitu pula dengan penanganan pandemi mulai vaksinasi hingga menjaga kesehatan keluarga dan masyarakat dengan deteksi dini penyakit tidak menular yang mendapatkan apresiasi pemerintah pusat sebesar 20 persen deteksi screening untuk penanganan awal dan edukasi dengan entry data ril strategis rata rata diatas 95 persen di kabupaten/ kota. Termasuk intervensi program nasional seperti stunting dan lain lain.


Zero Waste


Terobosan ini mendukung pula program unggulan Zero Waste dalam pelibatan masyarakat. Target bebas sampah 2023 dengan beragam inovasi memberikan output pengurangan dan penanganan sampah secara signifikan. Inovasi dari hulu ke hilir tersebut selain dengan intervensi perubahan perilaku dalam pengurangan sampah juga didukung kebijakan dan investasi penanganan untuk mewujudkan masyarakat  yang sadar dan mandiri tentang pengelolaan sampah terutama rumah tangga. (Bersambung).


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Empat Tahun Kepemimpinan Zul-Rohmi, Mewujudkan NTB Gemilang (2)

Trending Now