Keamanan dan Kenyamanan Kunci Utama Kebangkitan Pariwisata NTB

MandalikaPost.com
Senin, Mei 09, 2022 | 15.03 WIB
Ketua Umum Laskar NTB, HM Agus Setiawan SH.

MANDALIKAPOST.com - Pasca sukses perhelatan MotoGP Mandalika di Lombok Tengah, sektor pariwisata NTB saat tengah menjadi sorotan. Tak hanya di skala nasional, tetapi keindahan alam NTB terpromosikan hingga mancanegara berkat postingan media sosial sejumlah pembalap MotoGP ternama.


Hal ini dinilai bisa menjadi trigger bagi kebangkitan sektor pariwisata di daerah ini, yang sempat terpuruk terdampak pandemi Covid-19. Hanya saja, diperlukan kerja bersama antara Pemda sebagai pemangku kebijakan, pelaku wisata, dan masyarakat secara umum untuk bisa meraihnya.


Ketua Umum Laskar NTB, HM Agus Setiawan SH mengatakan, untuk menarik kembali kunjungan wisata, selain membenahi destinasi wisata yang ada, hal utama yang harus dipastikan adalah menjaga kondusifitas daerah di NTB. 


"Untuk kebangkitan pariwisata kita di NTB, yang utama itu kondusifitas. Keamanan dan kenyamanan itu harga mati. Sebab sebagus apapun destinasi, kalau tidak aman dan tidak memberikan kesan nyaman, pasti wisatawan tak akan datang," kata Agus.


Faktor lainnya adalah kebersihan dan juga keramahtamahan atau hospitality masyarakat di destinasi yang ada.


Menurutnya, hal tersebut menjadi tanggungjawab bersama yang tak mungin hanya dilakukan pemerintah semata. Kesadaran bersama dan keterlibatan masyarakat secara partisipatif sangat dibutuhkan. Terutama masyarakat di kawasan destinasi wisata.


Ini juga yang mendorong Laskar NTB untuk mengambil peran. NGO yang memiliki perwakilan di Kabupaten dan Kota sewilayah NTB ini, aktif membantu aparat keamanan menjaga kondusifitas daerah.


"Jaringan Laskar NTB juga aktif menyebarkan informasi-informasi yang positif tentang potensi destinasi yang ada melalui jejaring media sosial. Ini dilakukan untuk mendukung bangkitnya sektor pariwisata kita," kata Agus.


Ia mengaku optimistis, jika semua pihak termasuk masyarakat punya semangat yang sama, maka sektor pariwisata NTB akan kembali meraih kejayaannya.


"Dan ini multiplier efect secara ekonomi akan dirasakan masyarakat. Ada lapangan kerja yang luas, dan industri pariwisata juga bergeliat," katanya.


Balai Rehabilitasi Napza Berbasis Masjid


Agus mengatakan, meski menjanjikan secara ekonomi, selalu ada ancaman dampak buruk di sebuah destinasi wisata global. Salah satunya adalah peredaran gelap narkoba.


Mengantisipasi hal tersebut, Laskar NTB juga menginisiasi terbentuknya Balai Rehabilitasi Napza Berbasis Masjid di Lombok Tengah.


Selain aktif mensosialisasikan bahaya narkoba kepada masyarakat, khususnya generasi muda, Balai Rehabilitasi juga melayani proses rehabilitasi bagi korban pengguna narkoba.


"Meski ini semua masih dilakukan secara swadaya, Laskar NTB akan selalu hadir dalam hal-hal yang positif demi kemajuan daerah ini," katanya. 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Keamanan dan Kenyamanan Kunci Utama Kebangkitan Pariwisata NTB

Trending Now